Pesan brutal Cristiano Ronaldo kepada Ralf Rangnick saat mereka bekerja sama di Manchester United dikabarkan terkuak.
Pada bulan Agustus 2021, Ronaldo memutuskan untuk meninggalkan klub Serie A Italia Juventus untuk kembali secara sensasional ke United, yang saat itu dikelola oleh Ole Gunnar Solskjaer.
Selama periode keduanya di klub, Ronaldo mencetak 27 gol dalam 54 penampilan di semua kompetisi.
Namun, tugas keduanya di Old Trafford mulai berubah buruk ketika Solskjaer digantikan oleh Rangnick untuk sementara.
Ronaldo dan Rangnick dikabarkan sempat bertukar pikiran soal waktu bermain pemain Portugal itu di United.
Seperti dilansir BILD, pemenang Ballon d’Or lima kali itu mengatakan kepada Rangnick bahwa dia akan memainkan empat dari lima pertandingan, dan dalam satu pertandingan yang akan dia lewatkan, dia tidak akan berada di bangku cadangan.
Ronaldo diyakini telah memberi tahu Rangnick bahwa ia dapat memilih pertandingan mana yang tidak akan ia ikuti, tetapi ia bersikeras bahwa ia akan menonton pertandingan tersebut di rumah daripada di bangku cadangan.
Rangnick akhirnya digantikan oleh Erik ten Hag, yang akhirnya berujung pada keluarnya Ronaldo pada November 2022.
Sebelum keluar, Ronaldo melakukan wawancara eksplosif di mana dia mengkritik keras Ten Hag, United dan mantan rekan satu timnya.
Berbicara tentang Rangnick, dia berkata: “Saya tidak tahu apa yang terjadi, tapi sejak Sir Alex Ferguson pergi, saya tidak melihat evolusi di klub, kemajuannya nol.
“Contohnya, kami punya poin menarik bahwa, bagaimana klub seperti Manchester United setelah mereka memecat Ole, mereka mendatangkan direktur olahraga Rangnick, sesuatu yang tidak dipahami oleh siapa pun.”
Ronaldo menambahkan: “Orang ini bahkan bukan seorang pelatih. Klub yang lebih besar seperti Manchester United mendatangkan direktur olahraga – itu tidak hanya mengejutkan saya tetapi juga seluruh dunia, Anda tahu?
“Tentu saja menurut saya. Kita harus jujur: jika Anda bahkan bukan seorang pelatih, bagaimana Anda bisa menjadi bos Manchester United? Itu adalah sesuatu yang harus saya katakan bahwa Manchester tidak diikuti.”
