Barcelona mengakhiri laga sengit di Bernabeu tadi subuh dengan kemenangan 3-2. Laga yang dianggap salah satu laga terbaik el clasico sepanjang masa itu memberikan tontonan yang menghibur. Jual beli serangan dan berbalas gol sampai menit ke 92 pun menguatkan kesimpulan tersebut.
Kemenangan ini pun membuat Barcelona menyalib Real Madrid di puncak klasemen. Saat ini kedua tim memiliki poin sama, hanya saja Barcelona unggul dalam laga head to head. Namun Real Madrid masih menyimpan satu laga tunda kontra Celta Vigo. Dan berikut 5 kesimpulan dari laga super sengit tersebut :
- Gol Istimewa Messi
Lionel Messi akhirnya kembali mencetak gol di laga El Clasico setelah absen di enam edisi sebelumnya. Dua gol yang ia cetak ke gawang Keylor Navas merupakan gol ke-22 dan ke-23 Messi di El Clasico (seluruh kompetisi), terbanyak di antara pemain lain.
Selain itu, total ia telah mencetak 16 gol pada laga El Clasico di La Liga, melampaui Alfredo Di Stefano yang mencetak 14 gol.
- Casemiro Masih Terus Beruntung
Casemiro bisa dikatakan cukup beruntung dalam dua laga terakhirnya. Lolos dari kartu kuning kedua di laga melawan Bayern Munchen, dirinya kembali lolos dari kartu kuning kedua saat melawan Barcelona.
Pelanggarannya terhadap Lionel Messi di sebuah situasi serangan balik Barcelona seharusnya membuat dirinya diusir karena telah mengantongi satu kartu kuning. Namun, dirinya kembali beruntung untuk tetap berada di lapangan.
- Kualitas Hebat Kedua Kiper
Walau kedua penjaga gawang kebobolan, namun penampilan keduanya cukup luar biasa. Mereka berulang kali menggagalkan peluang emas dari pemain lawan di laga ini. Tercatat, Marc-Andre Ter Stegen berhasil membuat 12 penyelamatan sedangkan Keylor Navas membuat enam penyelamatan.
Walau penyelamatannya jauh lebih sedikit, namun hampir semua peluang emas yang dimiliki Barcelona berhasil diamankan Navas. Sayang, timnya harus takluk akibat gol telat Lionel Messi.
- Harapan Baru dalam Diri Marco Asensio
Walaupun kalah dari Barcelona, nampaknya Madrid dapat mengambil satu hal positif pada laga ini. Pemain muda mereka, Marco Asensio tampil luar biasa pada El Clasico ini. Dirinya terlihat tak gugup dan canggung bermain di panggung sebesar Clasico. Bahkan tiap kali bola berada di kakinya, Barcelona selalu mendapat ancaman.
Dengan belum pulihnya Gareth Bale secara sempurna, Zinedine Zidane tampaknya harus mulai memercayakan satu pos di lini depan kepada pemain muda ini.
- Titel La Liga Kembali Memanas
Gol ke-500 Messi untuk Barcelona tersebut memastikan tiga angka berharga bagi Barcelona. Artinya, mereka kini untuk sementara naik ke puncak klasemen La Liga dengan poin yang sama, namun unggul head-to-head dengan Madrid dan juga unggul selisih gol. Namun perlu diingat bahwa Madrid masih memiliki satu laga di tangan.
Dengan demikian, persaingan untuk merebut gelar La Liga kembali terbuka setelah dalam beberapa kesempatan, Barcelona kehilangan poin sedangkan Madrid terus meraih kemenangan.
