Liga Champions telah memainkan 4 laga di musim ini, dan dari hasil tersebut telah di dapat beberapa klub yang sudah memastikan diri lolos ke 16 besar.
Dari tim yang lolos tersebut, ada beberapa tampil begitu sangat meningkat dari musim sebelumnya.
Sebut saja klub Tottenham Hotspurs yang tampil begitu mengejutkan, begitu juga dengan Benfica yang memimpin Grup G.
Sebaliknya ada beberapa tim yang tampil di luar ekspektasi.
Dan di bawah ini kami telah menyiapkan diantaranya :
4. AS Monaco
Membuat kejutan dengan menjuarai Ligue 1 2016/17 dan juga menembus semifinal Champions League musim 2016/17 lalu, AS Monaco tampil terseok-seok di Grup G musim ini. Sebelumnya mereka lebih diunggulkan ketimbang FC Porto ataupun Besiktas untuk lolos. Namun mereka kini diambang tersingkir karena hanya mengoleksi dua poin dari empat laga.
3. Atletico Madrid
Selalu tampil impresif di Champions League dalam beberapa musim terakhir, kiprah Atletico Madrid musim ini terancam berakhir lebih cepat. Hingga saat ini, Atletico baru mengemas tiga poin dari empat laga. Â Bahkan, Antonio Griezmann dkk gagal mengalahkan tim lemah, Qarabag, dalam dua kali pertemuan mereka.
Los Chochoneros pun terancam untuk bermain di Europa League pada paruh kedua musim.
2. Borussia Dortmund
Berada satu grup dengan Real Madrid dan Tottenham Hotspur, runner-up Champions League 2012/13, Borussia Dortmund sebenarnya lebih difavoritkan untuk lolos bersama Real Madrid pada Grup H Champions League 2017/18. Namun mereka tampil mengecewakan dan hanya berada di pos ketiga, mengoleksi poin yang sama dengan wakil Siprus, APOEL Nicosia.
Die Borussen pun terancam untuk ‘turun kasta’ dan bermain di Europa League.
1. Benfica
Meski di atas kertas hanya Manchester United yang berada satu level di atas mereka, kiprah Benfica di Champions League musim ini sangat mengkhawatirkan. Mereka tampil di bawah ekspektasi dan belum meraih satu poin pun dalam empat laga.
Dibanding CSKA Moskow dan FC Basel, Benfica sebenarnya lebih difavoritkan untuk lolos menemani The Red Devils. Sayang, juara bertahan Liga Portugal tersebut selalu kalah dan hanya mencetak satu gol.
