Top Skor

10 Prestasi Claudio Ranieri di Dunia Sepakbola

Satu kejutan terjadi di liga Inggris tahun ini, ketika Ranieri menyulap Leicester City menjadi pemimpin klasemen liga sampai saat ini. Banyak orang yang tidak menyangka kemajuan dan pencapaian Ranieri sejauh ini, konsistensinya sejauh ini patut diancungi jempol.
Melihat komposisi pemain dan pelatih di klub liga Inggris sekarang ini, pencapaian Ranieri dinilai sangat spesial. Lihat saja nama-nama seperti Jose Mourinho, Louis Van Gaal, Juergen Klopp atau Arsene wenger. Belum lagi kalu kita melihat pemain-pemain di klub lain, triliyunan rupiah sudah dibelanjakan.

Dibawah ini ada fakta perjalanan prestasi Ranieri yang terkenal spesialis pembangun tim, seperti apa saja prestasinya, berikut diantaranya :
ranieri

1. Hingga saat ini, tercatat 14 tim telah ditukangi Ranieri, termasuk Fiorentina, Napoli, AS Roma, Juventus, Parma, Inter Milan Chelsea, Atletico Madrid, dan Valencia.

2. Secara raihan trofi, Ranieri bisa dibilang tak begitu sukses. Prestasi terbaiknya adalah meraih trofi-trofi turnamen macam Coppa Italia, Super Coppa, Copa del Rey, UEFA Intertoto, dan UEFA Super Cup. Ya, meski sejumlah tim besar pernah dilatihnya, ia belum pernah sekalipun menjadi juara liga.

3. Cagliari yang merupakan tim ketiga yang ia besut, langsung dibawanya promosi dua kali berturut-turut: Dari C1 ke Serie B, lalu ke Serie A di tahun 1990.

4. Pada saat menukangi Napoli. Ia tak hanya memperbaiki peringkat Napoli dari peringkat delapan ke nomor empat. tapi juga menjadikan seorang pemuda bernama Gianfranco Zola berhasil menggantikan peran legenda Napoli, Diego Maradona.

5. Pada musim ketiganya ia berhasil memuaskan dahaga haus gelar Fiorentina dalam 20 tahun dengan menjuarai Coppa Italia. Piala Super Italia menyusul pada musim berikutnya.

6. Pada saat menukangi Valencia, Ranieri lagi-lagi berhasil mengulang apa yang ia lakukan bersama Fiorentina dengan menjuarai Copa del Rey dan UEFA Intertoto bersama Los Che, yang terakhir kali merasakan gelar juara pada 1980.

7. Ranieri juga mengeluarkan potensi pemain-pemain muda akademi Valencia seperti Gaizka Mendieta, David Albelda,Javier Farinos, dan Miguel Angulo. Ia pun melakukan pembelian cerdas yang salah satunya adalah kiper Santiago Canizares, yang kemudian menjadi salah satu legenda klub tersebut.

8. Kesebelasan yang kemudian berhasil dibangun fondasinya oleh Ranieri adalah Chelsea. Dari sentuhannya, John Terry yang sebelumnya sempat dipinjamkan ke Nottingham Forrest, mendapatkan banyak kesempatan bermain meski pada pos bek tengah terdapat Marcel Desailly dan Frank Lebouef. Bahkan pada musim kedua, Terry menjadi pilihan utama dengan 33 penampilan, menyisihkan Desailly dan William Gallas.

9. Selain Terry, nama lain yang diorbitkan Ranieri adalah Frank Lampard. Direkrut pada awal musim 2011/2012, Lampard langsung menjadi pilihan utama. Padahal kala itu Ranieri mendapatkan kecaman dari pendukung The Blues karena menjual dua pemain favorit fans pada pos gelandang tengah yaitu Gustavo Poyet dan Dennis Wise.

10. Nomor terakhir ini semoga terisi dengan gelar juara liga Inggris 2015-2016. AMIN..!!

Related Articles

Back to top button