Anak laki-laki yang kekurangan hormon sangat ingin terus bermain bola. Ia bermimpi menjadi pemain sepakbola profesional dan bermain di stadium yang dipenuhi banyak orang. Pada saat itu ia bukanlah anak orang kaya yang punya harta untuk sekedar mengobati penyakitnya. Hingga suatu saat keberuntungan menghampirinya ketika pemandu bakat Barcelona menyodorkan kontrak untuk dirinya bisa pindah ke Barcelona dan berjanji mengobati kekurangan hormonnya.
Di usianya yang kala itu 16 tahun, pelatihnya berani memainkannya di skuad utama Barcelona. Saat itu ia belum bergelimang prestasi dan masih pemain belia yang butuh pembuktian kepada dunia tentang kualitasnya. Namun keberuntungan seolah menjauh darinya ketika ia menangis di lapangan dan memeluk pelatihnya Frank Riijkaard saat itu, dan memastikan hamstring menghentikan usahanya untuk bisa mencetak banyak gol. Namun ternyata ia kembali dari hamstring dengan lebih kuat dan lebih hebat lagi.
Akhirnya gelar demi gelar ia persembahkan untuk klubnya dan pemain terbaik dunia terbanyak dunia pun ia dapatkan. namun hamstring terus menemani perjalanan karirnya, dan ia ternyata masih bisa terus berlari dan mencetak gol setelah penderitaan hamstring kambuhan yang ia alami. Dan saat ini 4 kegagalan menyakitkan untuk timnas Argentina ia dapatkan, ia sangat menderita terlebih kekalahan itu ia dapatkan di luar waktu normal 90 menit. Total 3 final terakhir harus ia dapatkan melalui babak tambahan waktu dan adu penalti. Kini, rakyat Argentina mulai dari Presiden sampai rakyat terkecil berusaha membujuknya untuk membatalkan pensiun dan kembali bangkit untuk penggenapan mimpi. Dialah Lionel Andres Messi, Argentina berteriak untuknya dan sudah saatnya ia harus terlahir kembali dengan ambisi dan semnagat baru. Untuk Messi, inilah foto teriakan rakyat Argentina untuk pemain terbaik sepanjang masa :
Seorang fans membuat kekreativitasan dari pasir pantai untuk sang idola, fans tersebut berharap Messi urung untuk pensiun.
Fans cilik pun tidak ingin ketinggalan dan memberi dukungan kepada Messi untuk tidak pensiun atau yang dalam bahasa Argentinanya “No Te Vayas Lio” yang berarti “Jangan pergi Lio (Messi)!”. Bahkan hastag #NoTeVayasLio menjadi populer di media sosial.
Tidak hanya di media online atau internet, rakyat Argentina juga menyerukannya via offline di area umum kota
Dan foto terakhir dilakukan oleh para pemain veteran Argentina yang memenangkan piala dunia 1986.
