Top Skor

7 Pemain yang Pernah Berseragam Arsenal dan Chelsea

Derby London aka dimainkan akhir pekan ini, dimana tim Asuhan Arsene Wenger akan meladeni permainan pasukan Antonio Conte. Ini akan menjadi laga yang ditunggu karena wenger sendiri sangat jarang bertemu Conte. Terlebih tren positif yang sedang ditunjukkan kedua tim dari laga terakhir yang mereka mainkan.

Dan untuk kedua pelatih sendiri ini akan menjadi pertemuan pertama mereka di derby London yang sarat gengsi. Kekalahan akan semakin menjauhi mereka dalam bersaing merebut title liga musim ini. Saat ini pemuncak klasemen Manchester City masih kokoh dengan hasil sempurna di puncak klasemen. Dan berikut kita akan melihat siapa saja pemain yang pernah berseragam Chelsea dan Arsenal :

anelka

7. Emmanuel Petit

Penampilan cemerlang gelandang asal Prancis itu bersama Monaco, membuat Arsene Wenger tertarik untuk merekrutnya. Emmanuel Petit pun langsung menjelma menjadi roh bagi lini tengah Arsenal.

Selama tiga musim, pemain berambut gondrong tersebut mempersembahkan gelar juara Premier League dan FA Cup untuk The Gunners.

Setelah melanjutkan kariernya bersama Barcelona satu musim, Petit memutuskan untuk kembali ke Inggris dengan memperkuat rival Arsenal, Chelsea dan pensiun bersama tim itu.

6. Nicolas Anelka

Arsene Wenger membawa Nicolas Anelka ke Arsenal saat usianya baru menginjak usia 17 tahun. Namun Anelka hanya bertahan dua musim saja di klub asal London itu. Performa cemerlangnya membuat Real Madrid tertarik untuk membelinya dengan harga yang cukup mahal.

Setelah berpetualang bersama sejumlah klub, Anelka memutuskan bergabung dengan Chelsea pada tahun 2008. Bersama The Blues, prestasi pemain asal Prancis tersebut semakin cemerlang.

Dia memenangkan satu gelar Premier League, dua trofi FA Cup dan satu Community Shield.

5. Ashley Cole

Pemain asal Inggris tersebut merupakan produk dari akademi Arsenal, yang diorbitkan oleh Arsene Wenger. Namun, setelah memenangkan dua gelar Premier League dan tiga trofi FA Cup, Cole secara mengejutkan hijrah ke Chelsea di musim 2006.

Saat mengenakan seragam biru, karier Cole semakin cemerlang. Permainannya juga semakin matang. Akhirnya, dia membantu Chelsea meraih sejumlah gelar seperti Premier League, FA Cup, Liga Europa dan bahkan Champions League.

4. William Gallas

Pemain asal Prancis itu menampilkan performa cemerlangnya ketika memperkuat Chelsea. Terbukti, William Gallas turut membantu The Blues menjadi juara Premier League sebanyak dua kali beruntun pada musim 2005 dan 2006.

Setelah menolak kontrak baru yang disodorkan pihak klub, Gallas akhirnya terpaksa dijual ke Arsenal. Transfer Gallas ini kabarnya melibatkan Ashley Cole yang pindah ke arah sebaliknya.

3. Yossi Benayoun

Pada musim 2011/2012, Chelsea memutuskan untuk meminjamkan gelandang asal Israel itu ke Arsenal. Penampilannya memang tidak terlalu mengecewakan. Saat itu, Yossi Benayoun kalah bersaing di Chelsea.

Terbukti, Benayoun berhasil mencetak enam gol dari 25 pertandingan di semua kompetisi. Sayang, mantan gelandang Liverpool tersebut gagal mempersembahkan gelar juara bersama The Gunners.

2. Cesc Fabregas

Gelandang asal Spanyol tersebut, dibajak oleh Arsene Wenger saat usianya masih sangat muda dari La Massia. Sejak saat itu, Cesc Fabregas menjadi gelandang andalan The Gunners. Bahkan, ban kapten sempat melingkar di lengannya.

Setelah kembali dari Barcelona, Fabregas secara mengejutkan memutuskan untuk menerima lamaran Chelsea di musim 2014. Hal ini tentu saja memicu kebencian fans Arsenal, apalagi pada musim pertamanya di Chelsea ia berhasil memenangkan gelar Premier League.

1. Petr Cech

Pemain terakhir yang pindah dari Chelsea ke Arsenal adalah Petr Cech. Kedatangan Thibaut Courtois membuat kiper asal Ceko tersebut menyebrang ke Emirates Stadium, setelah setelah mengabdi 11 tahun di Stamford Bridge.

Saat itu, Chelsea memutuskan untuk menjual Cech dengan harga sebesar 10 juta pounds. Kini, Arsenal berharap kiper berusia 34 tahun tersebut bisa membendung serangan para pemain Chelsea dalam laga Sabtu nanti.

Related Articles

Back to top button