Saat ini ada begitu banyak pelatih muda dan kaya prestasi.
Tidak seperti di era sebelumnya dimana pelatih senior lebih banyak meraih kejayaan.
Sebut saja nama-nama seperti Alex Fergison, Wenger atau Lippi yang sangat disegani.
Namun saat ini ada banyak nama pelatih top muda yang kaya prestasi.
Diantaranya ada nama-nama seperti Pep Guardiola, Mourinho, Conte atau Luis Enrique.
Khusus dua nama pertama diatas, sering sekali menguasai kompetisi yang ada.
Dan dibawah ini kami memiliki data 7 pemain yang beruntung pernah dilatih kedua pelatih tersebut.
Berikut ketujuh pemain tersebut :
7. Samuel Eto’o
Sempat dilatih Guardiola sebelum menjadi satu dari beberapa bintang yang dibuang demi transformasi klub pada 2009. Tapi, menjadi pilar penting Mourinho pada treble 2010 Inter Milan, pun sempat bersama The Special One di Chelsea. Pemain ini bisa dibilang salah satu striker Afrika terbaik di era modern.
6. Arjen Robben
Namanya menjadi langganan starter Chelsea pada era awal Mourinho. Sang manajer juga bisa dibilang sosok yang menaikkan nama Robben. Sementara dia dia merasakan tangan dingin Guardiola ketika sudah senior pada 2013-2016. Pemain ini mungkin dianggap akan habis, tapi performanya sejauh ini masih sangat bisa diandalkan.
5. Pedro Rodriguez
Salah satu pilar penting Guardiola pada masa keemasannya di Barcelona pada 2008-2012. Kemudian sempat sebentar dilatih Mourinho kala di Chelsea walau kala itu dia tak terlalu dimanfaatkan. Sekarang Pedro kembali memperlihatkan performa yang menawan dengan The Blues. Dia masih tajam, walau menjadi bahan rotasi dengan Willian.
4. Kevin De Bruyne
Dia tak dimanfaatkan di Chelsea dan Mourinho jarang memberinya kesempatan. Tapi, sekarang dia menjadi pemain paling penting dan kreatif milik Guardiola di Manchester City. Baru menandatangani kontrak sampai 2023. Sang pemain kini menjadi sumber kreativitas The Citizens. Guardiola bahkan sempat memuji De Bruyne sebagai salah satu pemain terbaik yang pernah dia latih.
3. Zlatan Ibrahimovic
Sudah begitu lekat dengan Mourinho ketika bermain di Inter dan sempat juga tajam di Barcelona bersama Guardiola. Sekarang kembali menjadi andalan Mourinho bersama Man United. Kehebatan dia masih bertahan terlihat pada musim lalu. Sayang, cedera membuat Ibrahimovic harus menepi dan belum lagi memperlihatkan dampak sesungguhnya.
2. Cesc Fabregas
Menjadi pemain yang identik dengan false nine pada era Guardiola di Barcelona. Memperlihatkan ketajaman dengan cara yang berbeda. Tapi, bersama Mourinho di Chelsea, Fabregas kembali ke pos asli sebagai gelandang serang dan menemukan kembali kenyamanan bermain. Fabregas kini masih menjadi andalan di Chelsea.
1. Xabi Alonso
Tak semua pemain bisa sukses pada dua momen dilatih Guardiola dan Mourinho. Tapi, Alonso adalah yang beruntung merasakan itu. Dia menjadi kunci Real Madrid kala dipimpin Mou dan tak tergantikan di Bayern era Guardiola. Gelandang satu ini memang memiliki visi yang sangat luar biasa sebagai deep lying midfielder. Salah satu yang terbaik selain Andrea Pirlo.
