Antonio Conte berhasil membawa Chelsea memenangkan tiga laga awalnya di Liga Inggris. Pasukan the Blues dibawanya ke papan atas sementara karena berhasil meraih hasil sempurna di tiga laga awalnya. Dan keberhasilan menggaet pemain barunya menjadi strategi tersendiri yang mendorong Chelsea bisa memperoleh hasil maksimal.
Bukan hanya pemain baru yang berperan terhadap posisi Chelsea di papan atas klasemen, ada beberapa nama pemain lamanya yang juga menjadi bintang dan berperan penting terhadap kemajuan Chelsea. Dia adalah Eden Hazard, mantan pemain terbaik Liga Inggris dua tahun yang lalu. Dan dengan kemajuan ini Hazard diyakini akan bisa mengulangi kisah suksesnya kembali. Dan berikut alasan yang kami pikir bisa menjadi faktor penentu kembalinya Hazard menjadi pemain terbaik EPL, diantaranya :
5. Kedatangan N’Golo Kante
Datangnya N’Golo Kante ke Stamford Bridge dari Leicester City menjadi salah satu faktor utama yang menentukan peningkatan performa Chelsea dalam tiga laga pembuka mereka di kompetisi Premier League musim 2016/17.
Hal ini juga memberi efek positif kepada performa Eden Hazard, yang tidak perlu turun jauh ke belakang untuk membantu pertahanan timnya, seperti yang sering ia lakukan musim lalu.
4. Absennya Chelsea dalam Kompetisi Eropa
Sebuah tim yang tidak mengikuti kompetisi Champions League atau Europa League dapat fokus untuk berusaha meraih gelar liga, dan hal ini terjadi pada Chelsea dalam musim 2016/17.
Bagi Eden Hazard, pertandingan yang akan ia jalani akan berkurang, dan hal ini akan sangat membantu dalam tingkat kebugarannya yang mengalami penurunan musim lalu.
3. Perbedaan Pendekatan Manajer
Jose Mourinho memang membantu perkembangan Eden Hazard ketika ia menjadi pemain terbaik di Premier League pada musim 2014/15, namun pendekatan dari manajer asal Portugal ini juga menjadi salah satu faktor utama penurunan performa dari mantan pemainnya tersebut.
Kini dengan datangnya Antonio Conte sebagai manajer baru, peran Hazard semakin maksimal di lapangan, dan performanya dalam tiga pertandingan pembuka Premier League jelas menunjukkan hal tersebut.
2. Lebih Banyak Tendangan, Lebih Banyak Gol
“If you take more shots at goal, you definitely have more chance to score at least one of them,” adalah ungkapan yang berlaku bagi performa Eden Hazard pada awal musim 2016/17 ini.
Hazard terlihat lebih banyak mengambil tendangan untuk mencetak gol apabila dibandingkan dengan musim 2015/16, dan tentunya hal ini akan memperbesar peluangnya untuk mencapai tujuan tersebut.
1. Kerja Sama Apik dengan Diego Costa
Sama seperti Eden Hazard, rekannya yang berposisi sebagai penyerang tengah, Diego Costa, juga mengalami penurunan performa yang cukup signifikan pada musim 2015/16. Sempat masuk dalam berbagai spekulasi, Costa akhirnya tetap bertahan di Stamford Bridge.
Keputusan Costa untuk tetap bertahan di Chelsea memberi pengaruh positif bagi Hazard, yang mampu membentuk kerja sama yang apik dengan penyerang kelahiran Brasil ini dalam beberapa pertandingan terakhir.
