Liga Inggris yang terkenal keras dan cepat sering menjadikan para pemain mendapatkan hukuman kartu merah. Kerasnya tuntutan untuk mencetak gol dengan tempo permainan cepat sering sekali menciptakan benturan-benturan yang keras pula. Hal ini pulalah yang dilihat para pengamat sepakbola sebagai daya tarik sekaligus membuktikan kualitas dan ketatnya sepakbola di Liga Inggris.
Dan berbicara kartu merah, baru-baru ini Xhaka pemain asing Arsenal mendapatkan kartu merah. Walaupun pada akhirnya mendapatkan kemenangan di laga itu, namun Wenger bersikeras pemainnya tersebut tidak layak mendapatkannya. Kami memiliki catatan tentang 7 pemain asing yang sering mendapatkan kartu merah di Liga Inggris. Siapa sajakah mereka, berikut daftarnya :
- Nikos Dabizas (4)
Tak banyak pemain asal Yunani di Premier League. Nikos Dabizas adalah salah satunya. Selama delapan musim di Premier League, bek tengah ini menghabiskan tujuh musim bersama Newcastle United. Semusim sisanya dai abdikan untuk Leicester City (2003/04).
Tiga kartu merah ia dapat ketika membela The Toon Army, sedangkan satu lagi bersama Leicester. Total kartu kuning yang pernah ia koleksi sebanyak 35 buah.
- Luis Boa Morte (5)
Gelandang asal Portugal ini sempat 25 kali bermain untuk Arsenal, namun setelah itu dirinya lebih banyak menghabiskan karier bersama tim-tim papan tengah ke bawah. Di Highbury ia hanya mengoleksi satu kartu kuning saja.
Totalnya ada 65 kartu kuning dan kebanyakan ia dapat ketika membela Fulham. Empat Kartu merah juga dibukukan bersama tim yang sama, sedangkan satu lagi ketika membela West Ham.
- Nemanja Vidic (6)
Menjadi bek tengah tim sekelas Manchester United tentu tidak mudah. Tekel-tekel keras menjadi hal yang harus dilakukan sebagai bagian dari pengambilan keputusan di atas lapangan. Hal tersebut juga berlaku bagi bek legendaris United asal Serbia, Nemanja Vidic.
Di luar berbagai prestasinya, Vidic memiliki rekor yang kurang mengesankan dari segi disipilin. Selain enam kartu merah, Vidic telah mengumpulkan 42 kartu kuning sejak datang ke Old Trafford pada musim 2005/06.
- Younes Kaboul (6)
Bek tengah ini kariernya masih berlanjut di Watford setelah membela beberapa tim Premier League lainnya. Pemain asal Prancis ini paling banyak mengoleksi kartu merah saat membela Tottenham Hotspur.
Kaboul tampaknya tipe pemain yang agak lembut mengingat baru 21 kartu kuning yang ia dapat sejak memulai karier di EPL sembilan tahun yang lalu. Satu tahun rata-rata sekitar dua kartu kuning, Tidak terlalu buruklah.
- Paul Konchesky (6)
Bek kiri lulusan akademi West Ham ini tak pernah mendapat akumulasi kartu kuning sebelum mendapat kartu merah. Semuanya langsung berupa kartu merah. Selain 50 kartu kuning yang pernah didapatnya, ada enam kartu merah dikoleksi dari empat klub yang berbeda: Charlton Athletic, Fulham, Leicester City, dan West Ham United.
- Franck Queudrue (6)
Franck Queudrue adalah mantan bek kiri beberapa tim medioker di Premier League. Ia lahir di Paris dan dibesarkan oleh RCD Lens. Ia lebih dikenal sebagai eks bintang Middlesbrough, namun pernah juga membela Fulham dan Birmingham City.
Lima kartu merah ia raih dari babak kedua, sedangkan dari babak pertama hanya satu. Total koleksi kartu kuning ada 42 buah.
- Patrick Vieira (8)
Gelandang bertahan legendaris Arsenal ini masih tercatat sebagai pemain yang paling banyak mengumpulkan kartu merah di Premier League sepanjang kariernya. Delapan kartu bukan jumlah yang sedikit, mengingat Vieira menempati peringkat pertama bersama Richard Dunne (Irlandia Utara).
Dua kartu merah didapat saat bermain di kandang, sedangkan enam lainnya dari partai tandang. 79 kartu kuning telah ia dapatkan selama bermain di Premier League.
