Top Skor

5 Hal yang Terjadi Selama Mandulnya Ibrahimovic Sampai dengan Saat Ini

 

Ibrahimovic bisa saja diagung-agungkan banyak pecinta sepakbola dengan prestasinya di setiap klub yang ia bela. Faktanya memang benar bahwa ia berhasil menjuarai liga di tim yang pernah ia bela. Dan sudah 4 liga besar ia ikuti, ia juga selalu menjadi lumbung gol di kompetisi tersebut. Namun di Liga Inggris saat ini, ia seperti orang yang penuh dengan kebingungan.

 

Walaupun mampu tampil luar biasa di debut dan awal musim dengan torehan empat gol dari tiga laga awal bersama Setan Merah, kini nampaknya keran gol sang Ibra mulai mengering. Dia mulai mandul untuk mencetak gol buat MU di semua ajang. Dia telah gagal mencetal gol dalam sembilan laga terakhir. Dengan durasi yang sedemikian panjang, banyak hal yang sudah terjadi dalam kurun waktu tersebut. Apa saja kira-kira? Berikut diantaranya :

ibra

  1. Produktif di Kartu Kuning

Bukannya mengumpulkan pundi-pundi gol, setelah gol ke gawang Zorya itu, Zlatan malah lebih produktif mengumpulkan kartu kuning. Dari 10 pekan Premier League, daftar kartu kuning Ibra sudah mencapai angka tiga, selisih dua dari jumlah gol yang telah ia ciptakan.

Hal itu berbeda dengan musim terakhir di PSG. Sepanjang musim Ligue 1, Ibra hanya mendapat tiga kartu kuning.

  1. Kekalahan Memalukan atas Chelsea

Partai reuni bagi Jose Mourinho di Stamford Bridge berakhir dengan sangat memalukan. Chelsea membantai United empat gol tanpa balas. Padahal, Zlatan juga turun di pertandingan itu dan bahkan menjadi starter.

 

Kemampuannya dalam menciptakan peluang dan mencetak gol seolah hilang ditelan performa impresif pasukan Antonio Conte.

  1. Balas Dendam terhadap City

 

Untungnya rival sekota United juga sempat mengalami kesialan yang sama. Partai reuni Pep Guardiola di Camp Nou tidak seperti yang ia harapkan. Barcelona membantai Manchester City 4-0.

 

Namun, United sempat mendapat angin segar ketika menang 2-1 di Derby Manchester kedua yang berlangsung di League Cup. Akankah City mengalami keberuntungan yang sama?

  1. Problema Mourinho

Kemandegan lini depan Manchester United mungkin juga diimbangi dengan lini pertahanan yang labil. Mungkin karena itu Mourinho memanggil kembali Bastian Schweinsteiger ke tim inti setelah diasingkan bersama tim U23.

 

Namun, seperti ada pertukaran tempat, Henrikh Mkhitaryan belakangan mengasingkan dirinya dengan menjalani latihan sendiri. Apakah kembalinya teman seangkatan Ibra dari Jerman itu bisa membantu perkembangan lini depan United? Butuh waktu untuk membuktikannya.

  1. Beda Nasib dengan Balo

Mungkin inilah yang patut membuat Zlatan Ibrahimovic merasa malu dan butuh perenungan diri. Mario Balotelli, penyerang yang ditolak di sana-sini, rupanya malah lebih produktif mencetak gol daripada Ibra.

 

Totalnya striker asal Italia itu sudah mencetak 6 gol sementara Ibra baru 4. Sejak Ibra absen dalam mendulang gol, Balo sudah menambah dua gol, walau sempat ada bonus satu kartu merah ketika melawan Lorient.

Related Articles

Back to top button