Timnas Indonesia sudah bersiap menghadapi Vietnam Sabtu besok, dimana Indonesia akan terlebih dahulu menjamu tamunya. Sejauh ini Indonesia boleh berbangga terutama berbicara masalah produktifitas yang menunjukkan sisi positifnya. Tiga laga yang kita mainkan, dan ketiga-tiganya pula timnas kita bisa membobol gawang lawan.
Yang lebih meyakinkan, bagaimana timnas kita sempat mengejar ketertinggalan 2-0 menghadapi juara bertahan. Ada beberapa nama pemain yang silih berganti mencetak gol. Namun tidak satu pun dari 6 gol yang sudah kita cetak berasal dari tendangan bebas. Dan dibawah ini kami memiliki 4 nama pemain yang sebenarnya ahli dalam free kick. Siapa sajakah mereka, berikut daftarnya :
1. Stefano Lilipaly
Stefano Lilipaly, gelandang serang naturalisasi peranakan Maluku-Belanda jadi perhatian pencinta sepak bola nasional, lewat tendangan first time yang memperdaya kiper Singapura.
Gol Stefano menjadi penentu kemenangan dengan skor 2-1 Timnas Indonesia atas The Lions. Kemenangan krusial yang meloloskan tim asuhan Alfred Riedl dari lubang jarum penyisihan, setelah sebelumnya hanya meraih hasil imbang 2-2 kontra Filipina serta kalah 2-4 dari juara bertahan Thailand.
Tendangan keras Stefano bukan sekadar keberuntungan, tapi berteknik tinggi, menunjukkan kalau pemain yang berkiprah di klub SC Telstar, Belanda, tersebut memang jago dalam melakukan tembakan jarak jauh.
Pada pertandingan melawan Singapura, Lilipaly sempat membuat para pemain belakang lawan berdetak kencang. Dua kali tendangan bebasnya dari area kanan dekat kotak penalti hampir menjebol gawang Singapura.
Yang pertama mengenai tiang, sementara satu lagi ditepis kiper Hassan Sunny. Bola muntah hasil free kick hampir jadi petaka bagi Singapura.
Stefano mengaku, skill mengeksekusi bola mati diasahnya sejak level junior di Akademi FC Utrecht, yang banyak menelurkan pesepak bola hebat asal Belanda. Sang pemain biasa mengeksekusi free kick dengan kaki kanan.
Ia amat cermat mengukur power tendangan. Tendangan sang pemain mirip-mirip dengan gaya Cristiano Ronaldo atau David Beckham, melengkung mengarah ke sudut pojok atas gawang yang sulit dihentikan oleh penjaga gawang.
Di tiga pertandingan penyisihan Grup A Piala AFF 2016, Alfred Riedl mempercayai Stefano Lilipaly sebagai pengambil tendangan bebas utama Timnas Indonesia.
2. Boaz Salossa
Selama ini sosok Boaz Solossa dikenal dengan kelebihannya melakukan tusukan lewat aksi dribel dan spint cepat yang sulit dihentikan bek-bek lawan. Banyak gol yang ia ciptakan dengan gaya tersebut.
Kecepatan bukan satu-satunya kelebihan Boaz Solossa. Striker klub Persipura Jayapura tersebut juga dikenal sebagai eksekutor tendangan jarak jauh yahud.
Di klubnya, Boaz kerap mencetak gol-gol free kick di area dekat kotak penalti lawan, terutama di sisi kanan. Dianugerahi skill kaki kidal tendangan bomber yang akrab disapa Bochi itu dikenal amat keras.
Gol-gol free kick pemain kelahiran Sorong, 16 Maret 1986 tersebut mayoritas bergaya lurus menghujam keras ke sudut-sudut yang Boaz bidik.
Boaz mengaku, secara intens mengasah kemampuannya menendang jarak jauh. Di setiap sesi latihan bersama klub, ia menyempatkan diri untuk latihan shooting. Ia menyebut dengan kontinu berlatih khusus, instingnya mengukur tenaga tendangan terasah.
Selain jago free kick, Boaz Solossa juga cukup apik mengambil tendangan penjuru. Umpan lambungnya memanjakan pemain-pemain jangkung di timnya untuk mencetak gol lewat sundulan.
3. Andik Vermansah
Dengan postur yang terhitung mungil, 162 cm/56 kg, siapa sangka jika Andik Vermansah punya bakat terpendam mengesekusi tendangan jarak jauh keras yang sering membahayakan gawang lawan. Ia kerap mencetak gol lewat skema free kick.
Kehebatan Andik melakukan tendangan bola mati ditunjukkan di laga Timnas Indonesia vs Singapura pada Piala AFF 2012. Ia mencetak gol indah ke gawang Tim Negeri Singa.
Gol ini mengakhiri rekor buruk Tim Merah-Putih tidak pernah menang melawan Singapura di sembilan pertandingan terakhir.
Di Piala AFF 2016 ini, ia hampir menjebol gawang Filipina lewat tendangan jarak jauh. Bola muntah tendangan penyerang sayap Selangor FA ini disambar Boaz Solossa, yang kemudian mencetak gol bagi Tim Garuda.
Tidak hanya punya daya ledak lewat tendangan jarak jauh, pemain kelahiran Jember, 23 November 1991 tersebut juga belakangan jadi pengumpan ulung. Passing atau crossing sang pemain sering menjadi assist gol.
Andik juga punya kelebihan di gocekan. Ia sering jadi santapan tekel keras pemain lawan. Saat sang pemain dilanggar, Timnas Indonesia sering diuntungkan dengan hadiah free kick di area menguntungkan.
4. Zulham Zamrun
Bermain sebagai penyerang sayap, Zulham Zamrun dianugerahi bakat yang terhitung lengkap. Pesepak bola asal klub Persib Bandung ini dikenal amat tajam mencetak gol, cepat dalam sprint jarak pendek, raja crossing serta assist, pengambil tendangan penjuru ulung, plus ditambah spesialis eksekutor bola mati.
Kemampuan yang terakhir sudah terbukti paten berkali-kali. Bukti sahihnya bisa terlihat saat gol tendangan free kick ke gawang Vietnam dalam uji coba jelang Piala AFF 2016 yang dihelat di Stadion Maguwoharjo, Sleman. Tendangan keras melengkung sulit dibaca oleh kiper lawan.
Kemampuan Zulham melakukan shooting jarak jauh tidak lahir begitu saja. Sang pemain mengaku mengasahnya secara intens.
Pemain kelahiran Ternate, 19 Februari 1988 mengaku amat terinspirasi pada sosok idolanya Cristiano Ronaldo, yang dikenal ulung menjebol gawang lawan lewat free kick.
Secara terus terang Zulham Zamrun mengaku ia rajin latihan tendangan bebas karena mengikuti jejak bintang yang disukainya. Teknik menendang tidak lahir dengan sendirinya tapi diasah secara kontinu.
Zulham Zamrun, di tiga pertandingan penyisihan Grup A Piala AFF 2016 turun bertanding sebagai pemain pengganti. Ia diberdayakan oleh Alfred Riedl, terutama untuk menambah daya serangan, saat Timnas Indonesia dalam posisi tertinggal atau butuh kemenangan.
