Top Skor

5 Hal yang Dapat Terjadi Jika Bayern Munchen Tidak Pernah Ada di Bundesliga

Bayern Muenchen kembali menjadi juara Bundesliga musim ini, keberhasilan ini menjadi bukti dominasinya di Jerman. Sepanjang sejarah Bundesliga, kekuatan Muenchen memang sangat sulit ditandingi oleh para rivalnya di Bundesliga. Hal ini sangat berbeda dengan kompetisi di liga top Eropa lainnya.

 

Bayern Muenchen sendiri saat ini dilatih pelatih terbaik dunia yakni Carlo Ancelotti. Dari segi financial, sepertinya hanya Muenchen tim Bundesliga yang mampu merekrut pelatih sekaliber Ancelotti. Di bawah ini kami memiliki analisa kemungkinan yang bisa terjadi apabila Muenchen tidak ada di Bundesliga :

5. Dominasi Dortmund
Bundesliga menempati peringkat kedua di jajaran koefisien liga elit Eropa di bawah La Liga yang saat ini berada di urutan teratas. Kebangkitan Bundesliga selama satu dekade terakhir berhasil menggeser Premier League dan Serie A dari jajaran para elit.

Sayangnya kontribusi terbesar dari koefisien tersebut masih diberikan oleh kiprah Bayern yang selalu berhasil melaju cukup jauh di Eropa. Dominasi Bayern tersebut hanya mampu ditandingi oleh Dortmund, selaku rival utama mereka di Jerman. Andai saja tidak ada Bayern, bisa jadi Dortmund yang akan mendominasi Bundesliga.

Hal itu seiring dengan kekuatan finansial yang dimiliki oleh Die Schwarzgelben. Mereka juga satu-satunya klub Jerman selain Bayern yang masuk ke daftar 15 klub terkaya di Eropa. Selain itu mereka juga berada di bawah Bayern dalam perolehan gelar Bundesliga, yakni delapan kali.

 

4. Nihil Treble di Jerman
Musim 2012/13 menjadi puncak kesuksesan Bayern Munchen karena mereka adalah klub Jerman pertama yang sukses meraih treble winner. Thomas Muller dkk berhasil mengawinkan tiga trofi musim tersebut, Bundesliga, DFB-Pokal, dan Champions League.

 

Bayern berhasil menyingkirkan Arsenal, Juventus, Barcelona sebelum menang 2-1 dari Borussia Dortmund di final Champions League pada 25 Mei 2013.

 

3. Jerman tanpa Klub Elit Eropa
Bayern Munchen resmi menjadi anggota Elit Eropa pada akhir Desember 2013 menyusul AC Milan, Manchester United, FC Barcelona dan Inter Milan.

Hanya tim yang berhasil memenangkan lima trofi Eropa akan mendapatkan kehormatan dari FIFA untuk memakai logo elit tersebut. Dengan komposisi skuat serta kekuatan finansial yang jauh dibanding klub Jerman maupun Eropa pada umumnya, Bayern selalu menjadi penantang serius gelar Champions League setiap musimnya. Satu hal yang sulit disaingi oleh klub Jerman manapun.
2. Kekuatan Merata di Bundesliga
Hampir semua pemain Bundesliga terbaik ingin bergabung bersama Bayern Munchen, tidak heran jika mereka memiliki pemain terbaik di setipa lini di setiap musim. Bahkan jika mereka tidka membeli, tidka jarang pemain klub Bundesliga yang menyatakan diri ingin bergabung dengan Die Roten.

Beberapa pilar Bayern saat ini pun merupakan pemain-pemain terbaik klub lain. Sebut saja Manuel Neuer (Schalke), Matt Hummels (Dortmund) dan Robert Lewandowski (Dortmund) yang memilih hijrah ke Bayern.

Andai mereka bertahan bersama klub mereka masing-masing. Persaingan Bundesliga bisa jadi akan lebih imbang dan kompetitif.

 

1 .Keraguan terhadap Timnas Jerman

Bayern Munchen adalah klub yang paling banyak menyumbangkan pemain untuk Timnas Jerman. Hal ini terbukti ada tujuh pemain asal Bayern Munchen yang bermain di Piala Dunia 2014. Bahkan pencetak gol kemenangan Jerman, Mario Gotze, kala itu juga merupakan pemain Die Roten.

Tidak hanya di era modern, sebagian besar legenda Timnas Jerman juga merupakan nama-nama andalan di Bayern pada masanya. Sebut saja Franz Beckenbauer, Karl-Heinz Rummenigge, Gerd Muller, Oliver Kahn, dan Lothar Matthaus.

Sehingga tak dapat dimungkiri bahwa konsistensi Bayern berimplikasi kepada Timnas Jerman. Mengingat para pemain Jerman akan lebih konsisten jika mereka bermain bersama di satu klub, dan Bayern mampu menyediakan kesempatan tersebut.

Related Articles

Back to top button