Liga-liga top Eropa akan memainkan satu laga lagi di akhir pekan nanti. Dimana ini akan menjadi laga penutup musim. Dari laga tersebut akan terjawab siapa yang akan menjadi juara musim berikut terdegradasi di musim ini. Namun di akhir pekan nanti kita juga akan melihat siapa pemain terbaik dan top skor musim.
Salah satu kategori yang jarang mendapat apresiasi namun menunjukkan kualitas tim adalah tim yang paling sedikit kebobolan. Di bawah ini kami memiliki 10 klub dengan jumlah kebobolan paling sedikit sampai dengan saat ini. Siapa sajakah tim-tim yang dimaksud, berikut diantaranya :
- TSG Hoffenheim (32 Pertandingan, 4 Kekalahan)
TSG Hoffenheim menjadi salah satu tim yang paling berhasil mencuri perhatian publik di musim 2016/17.
Bagaimana tidak, sejak dilatih oleh pelatih mereka saat ini, Julian Nagelsmann, die Kraichgauer bertransformasi menjadi tim yang sangat kuat dan kerap memberikan kejutan saat bertemu tim-tim besar.
Sebagai tambahan informasi, usia manajer mereka juga baru menginjak 29 tahun.
Menarik untuk melihat kiprah Andrej Kramaric di musim 2017/18 mendatang. Jika mereka berhasil menjaga konsistensi, bukan tak mungkin Hoffenheim akan menjadi satu ancaman besar di musim 2017/18 mendatang.
- Tottenham Hotspur (35 Pertandingan, 4 Kekalahan)
Performa Tottenham Hotspur di musim 2016/17 memang dapat dikatakan sangat luar biasa. Mereka menjadi salah satu tim yang paling konsisten di Premier League. Bahkan mereka sepertinya menjadi satu-satunya ancaman Chelsea untuk memenangkan gelar juara.
Diusung pemain-pemain muda seperti Eric Dier dan Dele Alli, Spurs pun sepertinya menjadi salah satu tim terkuat di Inggris.
Namun meski menjadi tim yang paling sedikit menelan kekalahan, skuat asuhan Mauricio Pochettino harus kembali gagal meraih titel juara Premier League, karena tak mampu mengejar ketertinggalan tujuh poin dari sang pemuncak klasemen, Chelsea.
- Juventus (35 Pertandingan, 4 Kekalahan)
Kualitas yang dimiliki salah satu klub Serie A, Juventus, sepertinya tak perlu diragukan lagi. Performa Gonzalo Higuain dan kawan-kawan di musim 2016/17 pun dapat dikatakan sangat luar biasa.
Di kompetisi Serie A, mereka pun berada nyaman di puncak klasemen dengan raihan 85 poin dan hanya tinggal memerlukan satu kemenangan lagi untuk meraih gelar Scudetto ke-33 mereka.
Hal ini jelas dipengaruhi dengan solidnya lini pertahanan Bianconeri, bagaimana tidak, lini perthanan mereka diisi oleh pemain-pemain tangguh seperti Leonardo Bonucci, Giorgio Chiellino dan Andrea Barzagli.
Tak hanya tangguh di kompetisi domestik, skuat asuhan Massimiliano Allegri ini pun sempat menorehkan rekor tak kebobolan satu gol pun selama 600 menit di kompetisi Champions League.
Tak berhenti sampai di sana, La Veccha Signora pun berpeluang untuk meralh treble winners atau tiga gelar dalam satu musim.
- Manchester United (35 Pertandingan, 4 Kekalahan)
Manchester United juga menjadi tim yang paling sedikit mengalami kekalahan di musim ini.
Namun meski Paul Pogba dan kawan-kawan sedikit mengalami kekalahan, United kini masih tercecer di posisi keenam klasemen sementara, hal itu diakibatkan oleh mereka yang kerap meraih hasil imbang.
Mereka pun terancam tak bisa mengakhiri musim di posisi empat besar, kecuali dapat meraih titel juara Europa League di akhir musim.
- Napoli (35 Pertandingan, 4 Kekalahan)
Klub Serie A lainnya, Napoli juga menjadi tim yang palin sedikit mengalami kekalahan di musim 2016/17. Dries Mertens dan kawan-kawan hanya empat kali kalah dari 35 laga yang mereka jalani.
Hal ini pun membuat I Partenopei kini berada di posisi ketiga klasemen sementara dan hanya berbeda satu poin dengan AS Roma yang berada di posisi kedua.
Menarik untuk melihat klasemen di akhir musim, mengingat Napoli yang sangat ingin merebut posisi I Giallorossi untuk memastikan mereka dapat berlaga di Champions League musim 2017/18.
- Barcelona (36 Pertandingan, 4 Kekalahan)
Kualitas yang dimilki Barcelona sepertinya sudah tak perlu dipertanyakan. Di musim 2016/17 skuat asuhan Luis Enrique ini menjadi salah satu tim yang diunggulkan untuk meraih titel juara La Liga.
Meskipun mereka sudah mengalami empat kekalahan, Blaugrana masih berada nyaman di puncak klasemen dengan raihan 84 poin. Namun hal tersebut dapat berubah karena Real Madrid masih memiliki satu laga yang belum dimainkan.
Menarik untuk tahu siapa yang nanti akan sukses meraih titel juara La Liga di akhir musim.
- Real Madrid (35 Pertandingan, 3 Kekalahan)
Real Madrid juga menjadi tim yang paling sedikit mengalami kekalahan di musim 2016/17. Hal ini membuat mereka berada di posisi kedua klasemen sementara dan memiliki jumlah poin yang sama dengan rival abadinya, Barcelona yang berada di puncak klasemen.
Namun Los Blancos berada di posisi yang lebih menguntungkan, pasalnya mereka masih dapat menggeser El Barca karena memiliki satu laga yang belum dimainkan.
Performa gemilang Real Madrid pun tak hanya di kompetisi domestik, mereka juga sukses memastikan satu tempat di final Champions League yang akan diselenggarakan di Cardiff, 4 Juni mendatang.
- AS Monaco (35 Pertandingan, 3 Kekalahan)
Musim 2016/17 sepertinya menjadi musim yang sangat gemilang bagi AS Monaco. Di bawah arahan Leonardo Jardim, mereka kembali menemukan permainan terbaiknya dan terus meraih kemenangan.
Didukung pemain-pemain berkualitas seperti Kylian Mbappe dan Bernardo Silva, Les Rouges et Blancs pun sukses mematahkan dominasi Paris Saint-Germain dan berada nyaman di puncak klasemen Ligue 1 dengan raihan 86 poin.
Tak berhenti sampai di sana, Monaco juga berhasil melaju ke babak semifinal Champions League, meskipun akhirnya kalah di tangan Juventus, raihan prestasi mereka di musim ini sangatlah luar biasa.
- OGC Nice (36 Pertandingan, 3 Kekalahan)
Satu lagi klub asal Prancis yang paling sedikit mengalami kekalahan, OGC Nice. Di bawah arahan manajer Lucien Favre, Mario Balotelli dan kawan-kawan pun seperti menemukan permainan terbaiknya.
Hanya mengalami tiga kali kekalahan dari 36 pertandingan membuat mereka kini berada di posisi ketiga klasemen sementara dan berpeluang untuk berlaga di Champions League musim 2017/18.
- Bayern Munchen (32 Pertandingan, 2 Kekalahan)
Bayern Munchen menjadi tim yang paling sedikit mengalami kekalahan, skuat asuhan manajer Carlo Ancelotti hanya kalah dua kali dari 32 pertandingan yang mereka jalani.
Sepertinya hal ini bukanlah hal yang aneh bagi tim sekelas Munchen, mengingat skuat mereka yang diisi pemain-pemain berkualitas seperti Philipp Lahm, Mats Hummels dan Thomas Muller.
Performa gemilang die Rotten pun membuat mereka sukses meraih titel juara Bundesliga di musim 2016/17.
