Baru-baru ini kita mendapat laporan bahwa Antonie Griezmann akhirnya gagal pindah ke Manchester United. Padahal santer terdengar bahwa isu ini sangat besar kemungkinan terealisasi. Dan salah satu alasan batalnya adalah larangan transfer yang dikenakan UEFA kepada Atletico Madrid.
Atletico Madrid bukanlah satu-satunya klub yang pernah terkena larangan transfer. Ada beberapa klub lainnya yang pernah terkena larangan dan sanksi, sabagai contoh Barcelona. Dan di bawah ini kami memiliki 7 klub beserta alasan dikenakan sanksi klub tersebut :
- Portsmouth
Salah satu klub yang sempat berkiprah di Premier League, Portsmouth pernah terkena larangan transfer pemain di tahun 2009 lalu. Hal ini disebabkan karena mereka belum melunasi biaya transfer pemain.
Sebagai tambahan informasi, Pompey belum membayar transfer Glen Johnson di tahun 2007 dan Lassana Diara di tahun 2008. Akibat hal tersebut, Portsmouth pun dikenai hukuman selama tiga bulan.
- AS Roma
Salah satu klub Serie A Italia, AS Roma dikenal sebagai salah satu tim kuat yang selalu dapat menampilkan performa terbaiknya di setiap musim.
Sebagai tambahan informasi, Francesco Totti dan kawan-kawan pun mampu mengakhiri musim di posisi kedua di musim 2016/17.
Namun ternyata, I Gialorossi pun sempat terkena larangan transfer pemain di tahun 2005, hal itu disebabkan karena mereka tetap bersikukuh untuk mendatangkan Philippe Mexes yang saat itu masih terikat kontrak dengan klub Ligue 1 Prancis, Auxerre.
AS Roma pun dikenai hukuman larangan untuk mendatangkan pemain selama satu tahun.
- Manchester City
Manchester City pun tak luput dari hukuman larangan transfer pemain, namun posisi mereka sedikit lebih diuntungkan karena yang terkena larangan transfer adalah skuat junior mereka dan bukan skuat utama.
Hal ini terungkap setelah City dikabarkan mendekati keluarga sang pemain incaran untuk menggodanya pindah ke Etihad, namun pemain tersebut masih terikat kontrak dengan klub lamanya.
Akibat hal ini, akademi Manchester City pun dilarang melakukan aktivitas transfer pemain selama dua tahun.
- Chelsea
Juara Premier League musim 2016/17, Chelsea juga ternyata pernah tersandung masalah larangan transfer pemain. Hal ini terjadi di tahun 2009 saat mereka mendatangkan Gael Kakuta dari Lens.
Saat itu, Kakuta pun dianggap melanggar kontraknya bersama Lens, bahkan The Blues pun dianggap memaksa sang pemain untuk melanggar kontraknya tersebut.
The Blues pun dijatuhi hukuman dilarang mendaftarkan pemain baru di bursa transfer musim panas 2010. Namun hukuman tersebut akhirnya dicabut karena pihak klub akhirnya setuju untuk membayar denda sebesar 793 ribu poundsterling.
- Real Madrid
Real Madrid juga sempat terkena masalah larangan transfer pemain di tahun 2016 lalu. Hal itu diberikan FIFA karena Madrid dianggap melanggar aturan dalam membeli pemain muda. Akibatnya, mereka pun tak bisa melakukan transfer pemain hingga tahun 2018.
Pihak Madrid pun  tidak tinggal diam dan coba mengadukan masalah ini ke CAS, arbitrase olahraga dunia, tempat di mana atlet, pelatih, atau insan olahraga lainnya mengadukan nasib mereka apabila merasa tidak diperlakukan adil.
Banding Real Madrid pun akhirnya diterima, dan hukuman larangan transfer mereka dikurangi menjadi satu musim. Los Merengues pun dapat kembali beraktivitas di bursa transfer musim panas 2017 mendatang.
- Barcelona
Rival abadi Real Madrid, Barcelona pun sempat mengalami nasib sama, mereka dilarang melakukan transfer pemain selama dua musim berturut-turut, dimulai di bursa transfer musim panas 2014 lalu.
Tak berhenti sampai di sana, Blaugrana pun dijatuhi hukuman denda sebesar 305 ribu euro. Hukuman tersebut dijatuhkan pada Barcelona karena mereka dianggap melakukan pelanggaran regulasi soal transfer pemain muda yang berusia di bawah 18 tahun.
Namun hukuman tersebut akhirnya ditunda dan Barcelona pun tetap dapat mendatangkan pemain baru di bursa transfer musim panas 2014.
- Atletico Madrid
Satu lagi klub asal Spanyol yang terkena hukuman larangan transfer pemain, Atletico Madrid.
FIFA selaku federasi sepak bola tertinggi dunia telah memberikan hukuman pada Los Rojiblancos, mereka  dilarang melakukan transfer pemain hingga tahun 2018. Hukuman tersebut diberikan karena mereka dianggap melanggar aturan dalam membeli pemain muda.
Pihak klub pun tak tinggal diam dan mengajukan banding melalui badan arbitrase olahraga dunia (CAS), namun berbeda nasib dengan rival sekotanya, Real Madrid, banding yang diajukan Atleti ditolak. Mereka pun tetap tak bisa melakukan proses transfer pemain hingga 2018 nanti.
