Musim yang baru berlalu kita bisa melihat tidak ada kejutan besar yang terjadi di liga-liga Eropa. Hal itu bisa terbukti dengan keluarnya klub-klub besar sebagai juaranya. Chelsea, juventus dan Real Madrid merupakan klub yang selalu dikandidatkan menjadi juara setiap musimnya.
Setidaknya ada beberapa catatan musim lalu yang ditunggu untuk musim depan. Adapun catatan itu tentang bagaimana beberapa klub kecil hampir saja menjadi juara dan sempat menguasai papan atas liganya. Diprediksi musim depan klub-klub tersebut akan semakin bersinar. Berikut kelima klub tersebut :
- RB Leipzig
Meskipun Bayern Muenchen sukses rebut Bundesliga musim lalu dengan mudah, Leipzig tetap patut diperhatikan. Mereka tampil sangat istimewa musim lalu.
Buktinya, salah satu pemainnya, Timo Werner sukses keluar sebagai top scorer dengan 21 gol. Selain Werner, Emil Forsberg dan Naby Keita sukses mencuri perhatian.
Mengingat hal itu, Leipzig jelas akan dapat sorotan musim depan. Mereka punya potensi untuk menggebrak, dan sudah ancang-ancang dengan mendatangkan Bruma, dan Yan Mvogo di bursa transfer.
- Hoffenheim
TSG 1899 Hoffenheim adalah tim lain yang telah menantang peluang. Mereka dengan memutus semua prediksi sukses lolos ke Liga Champions musim depan setelah finis keempat.
Hebatnya, pelatih Hoffenheim adalah yang termuda di Eropa, yakni Julian Nagelsmann. Pelatih berusia 29 tahun itu telah menyingkirkan Hoffenheim dari degradasi ke babak kualifikasi Liga Champions hanya dalam waktu 18 bulan.
Bahkan dengan kepergian Niklas Sule dan Sebastian Rudy ke Bayern Muenchen ke musim depan, Hoffenheim masih diperkirakan akan menghadapi tantangan di sebuah ajang kompetisi Eropa. Menarik untuk dinantikan.
- Villarreal
Banyak yang akan mengingat kecemerlangan Villarreal di Liga Champions 2005/06 saat menghadapi Arsenal di semifinal. Namun, mereka memang harus tersingkir menyusul penampilan Jens Lehmann yang luar biasa saat menepis sepakan Juan Riquelme.
Lebih dari satu dekade kemudian, klub Spanyol itu malah terdegradasi dan kini kembali dengan mengesankan. Meski hanya mencetak 56 gol La Liga dalam 38 pertandingan, Villarreal menikmati dua gol di atas Atletico Madrid.
Musim depan, Villarreal akan bermain di Liga Europa. Sebuah kompetisi Eropa yang bisa jadi penanda kebangkitannya.
- AC Milan
Ketika berbicara tentang AC Milan, seperti berbincang soal tim besar yang tertidur lama. Dengan tujuh gelar di Eropa, Milan belum tampil lagi di kompetisi itu sejak 2014. Terlebih, hasil terbaik mereka dalam Liga Champions dalam sembilan musim terakhir adalah babak 16 besar.
Namun, waktu berubah di Milan. Investor dari Tiongkok datang dengan memompa uang ke klub. Dampaknya terlihat ketika sudah mulai sibuk di bursa transfer musim ini.
Andre Silva telah tiba dari FC Porto dalam kontrak senilai 32 juta pounds. Sementara Mateo Musacchio merupakan mantan kapten Villareal. Dia musim lalu sukses bawa Villareal jadi tim dengan pertahanan terbaik kedua setelah Atletico Madrid di La Liga.
Franck Kessié datang dengan mahar 28 juta euro yang musim lalu merupakan motor lini tengah Atalanta. Kemudian Ricardo Rodriguez punya permainan konsisten tiap musim bersama Wolfsburg.
- Olympique Lyon
Jika ada satu hal yang dicapai Euro 2016, maka itu adalah meningkatnya eksistensi sepak bola Prancis. Di bawah Didier Deschamps plus pemain seperti Antoine Griezmann dan Paul Pogba, sepak bola Prancis akhirnya menjadi sorotan.
Stadion baru dibangun, salah satunya adalah Parc Olympique Lyonnais. Meski kalah dalam Liga Champions, Lyon terlihat sebagai salah satu tim yang bisa mengejutkan musim depan.
Pertanyaan terbesar di sana adalah apakah Alexandre Lacazette akan tetap berada di klub, atau ke Arsenal atau Borussia Dortmund. Andai Lacazette cabut, Lyon sudah siapkan pengganti, yakni mendatangkan pemain asal Bayer Leverkusen Javier ‘Chicharito’ Hernandez.
Bersama Memphis Depay dan kedatangan Bertrand Traore dari Chelsea, Lyon punya potensi jadi salah satu tim dengan serangan terbaik di sepak bola Prancis musim depan. Para fans jelas akan berharap untuk melihat mereka lagi di Liga Champions.
