Top Skor

Best IX Pemain yang Dianggap Terlalu Mahal

Bursa transfer sering sekali memberikan kejutan kepada pecinta sepakbola, tidak hanya karena perpindahan pemainnya saja melainkan harga seorang pemain yang dianggap terlalu mahal. Dalam sejarahnya sendiri ada beberapa pemain yang dibeli terlalu mahal karena dianggap minim kontribusi.

 

Dibawah ini kami memiliki best eleven dalam kategori ini. Ada beberapa pemain diantaranya telah terbukti terlalu mahal dengan kontribusi minim, sementara ada juga pemain yang baru saja dibeli dengan harga mahal dan berkemungkinan minim kontribusi juga. Siapa sajakah mereka, berikut diantaranya :

  1. Penjaga Gawang – Jordan Pickford

Jordan Pickford baru saja resmi hijrah ke Everton dengan mahar sebesar 30 juta pound. Nilai ini hanya berada di bawah Ederson dan Gianluigi Buffon. Dirinya memang tampil dengan gemilang di sepanjang musim 2016/17 dengan membuat penyelamatan terbanyak kedua di Premier League setelah Tom Heaton.

Namun, dirinya masih diragukan oleh banyak pihak karena baru bermain untuk klub selevel Sunderland yang harus terdegradasi.

  1. Bek Kanan – Danilo

Pemain bernama lengkap Danilo Luiz da Silva ini didatangkan Real Madrid dengan mahar hampir 32 juta euro di tahun 2015 dari FC Porto.

Namun, hingga saat ini penampilannya tak mencerminkan nilai tebusan yang diberikan Madrid ke Porto. Dirinya gagal memberikan persaingan untuk Dani Carvajal dan bahkan cenderung sering melakukan blunder di pertandingan penting.

  1. Bek Tengah – John Stones

Tampil cukup baik bersama Everton, Manchester City rela mengeluarkan dana sekitar 50 juta euro untuk memboyong John Stones.

Banyak pihak yang menilai bahwa angka tersebut terlalu besar untuk Stones yang masih belum matang. Hal itu pun terbukti dengan penampilan naik turun yang ditunjukkan Stones di sepanjang musim 2016/17.

  1. Bek Tengah – Eliaquim Mangala

Jauh sebelum berjudi dengan mendatangkan Stones, The Citizen juga mendatangkan bek lain dengan harga mahal lainnya, yakni Eliaquim Mangala dari FC Porto pada 2014.

Ia didatangkan dengan nilai 31 juta euro. Namun, dirinya gagal menembus tim inti City yang lebih memercayakan duet Vincent Kompany dan Nicolas Otamendi. Ia malah dipinjamkan ke Valencia di musim 2016/17.

  1. Bek Kiri – Luke Shaw

Luke Shaw digadang-gadang menjadi bek kiri masa depan Inggris saat masih bermain di Southampton.

Hal ini yang membuat Manchester United kepincut dan berani membayar hampir 38 juta euro untuk memboyong Shaw yang masih 19 tahun saat itu. Namun hingga saat ini, performa Shaw belum konsisten dan lebih sering didera cedera.

  1. Gelandang Tengah – Juan Sebastian Veron

Tampil brilian bersama Lazio dan sempat membawa tim ibukota tersebut juara Serie A, Juan Sebastian Veron diangkut Manchester United pada 2002 lalu dengan nilai fantastis, 42,6 juta euro.

Namun, penampilannya jauh dari harapan dan menjadi salah satu pemain yang gagal mencerminkan harga belinya. Ia hanya bertahan dua musim di Old Trafford sebelum dijual ke Chelsea dengan nilai separuh harga beli.

  1. Gelandang Tengah – Geoffrey Kondogbia

Geoffrey Kondogbia sempat menjadi incaran duo klub Milan, yakni AC Milan dan Inter Milan di musim panas 2015. Inter saat itu berhasil memenangkan persaingan dengan memberikan tawaran 36 juta euro kepada AS Monaco.

Namun, dalam dua musim dirinya berseragam biru-hitam, dirinya masih minim kontribusi dengan hanya mencetak dua gol dan tiga assist.

  1. Sayap Kanan – Moussa Sissoko

Tampil cemerlang bersama Prancis di Euro 2016, Moussa Sissoko digaet Tottenham Hotspur dari klub degradasi, Newcastle United dengan mahar 35 juta euro. Namun penampilannya termasuk mengecewakan di musim 2016/17 bersama Spurs.

Ia tak mampu menembus tim utama skuat Mauricio Pochettino dan hanya bermain dengan total 901 menit di Premier League dengan koleksi tiga assist.

  1. Sayap Kiri – Andre Schurrle

Andre Schurrle mungkin pernah menjadi buah bibir media-media Eropa setelah bermain apik untuk Bayer Leverkusen hingga diboyong Chelsea. Namun, penampilannya yang kurang konsisten membuatnya dijual oleh The Blues ke Wolfsburg dengan mahar 32 juta euro pada Februari 2015 lalu.

Bahkan ia harus kembali rela dijual ke Borussia Dortmund dengan nilai 30 juta euro di musim panas 2016. Nilai tersebut terlampau mahal untuk Schurrle yang tak bermain reguler dan minim kontribusi di dua klub terakhirnya.

  1. Penyerang Tengah – Andy Carroll

Andy Carroll sempat menjadi pemain termahal Inggris saat diboyong Liverpool pada 2011 silam dari Newcastle United. Ia diboyong dengan mahar 41 juta euro dengan harapan dapat mengeluarkan potensi terbaiknya di Anfield.

Nyatanya, Carroll hanya mampu mencetak 11 gol dan enam assist selama berseragam The Reds, sebelum dilego ke West Ham United dua tahun berselang.

  1. Penyerang Tengah – Jackson Martinez

Tampil buas bersama FC Porto, Jackson Martinez menjadi buruan klub-klub top Eropa pada musim panas 2015 lalu. Atletico Madrid pun memenangkan perburuan dengan membayar mahar senilai 37 juta euro. Martinez diplot untuk menggantikan Diego Costa yang hengkang ke Chelsea. Namun, dirinya gagal total di Atletico sebelum dijual ke Guangzhou Evergrande enam bulan berselang dengan nilai 42 juta euro.

Di Guangzhou, ia pun juga masih belum menemukan ketajamannya kembali karena baru mencetak empat gol dalam 16 laga.

 

Related Articles

Back to top button