Top Skor

5 Alasan Akan Semakin Hancur di Musim Ini

Arsenal baru saja dihancuran Liverpool akhir pecan kemarin. Arsenal dipermalukan Liverpool 0-4 di Anfield. Ini menjadi pukulan telak buat Arsene Wenger yang memiliki hubungan kurang harmonis dengan supporter Arsenal. Wenger dirasa kurang berkualitas lagi dan sudah melampaui batasnya untuk mengangkat Arsenal.

 

Arsene Wenger sudah berkali-kali diminta mundur dari Arsenal, namun sang pemilik tetap saja memberikan kesempatan kepadanya walaupun Arsenal tidak berada di empat besar musim lalu. Di bawah ini kami memiliki beberapa alasan Arsenal akan kembali tersingkir dari empat besar musim ini, berikut alasannya :

  1. Wenger Sudah Habis

Telah melatih Arsenal sejak 1996 lampau, Arsene Wenger memang merupakan pelatih yang kaya akan pengalaman dan terbilang cukup sukses. Namun performa Arsenal cenderung menurun sejak tahun 2010. Hal ini dikarenakan gaya permainan sepakbola saat ini lebih modern dan Wenger dianggap tak mampu beradaptasi dengan baik.

 

Dirinya terlihat keras kepala dan tetap ingin menerapkan permainan sesuai dengan keinginannya, yakni bermain cantik dan juga menang.

  1. Formasi Aneh

Memiliki Shkodran Mustafi dan Per Mertesacker di lini belakang serta Sead Kolasinac yang terlihat lebih kokoh sebagai bek tengah, Arsene Wenger lebih sering memercayakan NachoMonreal untuk mengisi salah satu pos bek sentral dalam skema tiga beknya. Hal ini selalu mengundang tanya dari para pendukung.

 

Hal ini tak hanya terjadi sekali, seringkali pilihan starting XI Wenger selalu mengundang kontroversi dan lebih sering gagal membuahkan hasil positif. Ini akan jadi bencana jika Wenger terus melakukan eksperimen di laga-laga penting.

  1. Lemahnya Lini Tengah

Jika kita meninjau klub-klub yang menargetkan titel Premier League seperti Chelsea, duo Manchester, Liverpool dan Tottenham Hotspur, semuanya memiliki lini tengah yang berkualitas dan juga bermain konsisten. Klub-klub tersebut cukup mengutamakan kualitas lini tengahnya karena lini tengah cukup krusial untuk menguasai pertandingan. Kedalaman skuat mereka di lini tengah pun terbilang oke dan tak begitu timpang.

 

Lain halnya dengan Arsenal. Dua pemain utama mereka, Granit Xhaka dan Aaron Ramsey seringkali tak dapat menunjukkan kelas permainannya. Selain itu, nama-nama seperti Francis Coquelin dan Mohamed Elneny pun masih jauh dari kata memuaskan.

  1. Rival Berbenah

Potensi terlemparnya Arsenal dari empat besar tak hanya datang dari dalam, namun juga dari luar. Duo Manchester, Chelsea dan Liverpool kini tengah berada di enam besar, sementara Everton yang cukup ambisius di periode transfer musim panas 2017 juga cukup memperlihatkan hasil yang bagus dengan menahan imbang Manchester City di pekan kedua.

Arsenal harus segera berbenah agar tak tertinggal terlalu jauh dari para rivalnya pada musim 2017/18 ini.

  1. Inkonsistensi yang Konsisten

Satu-satunya hal yang konsisten yang selalu ditunjukkan oleh Arsenal dalam beberapa tahun ke belakang adalah inkonsistensi. Mereka selalu tampil inkonsisten, terkadang bermain luar biasa, namun satu pekan kemudian kalah dengan skor cukup mencolok.

 

Hal ini yang harus segera diubah oleh Arsenal agar dapat bersaing di papan atas. Jika mereka terus inkonsisten, Arsenal akan konsisten untuk berada di luar empat besar di masa mendatang.

 

 

 

Related Articles

Back to top button