Top Skor

5 Klub Eropa Yang Rekor Start Terbaiknya Dipatahkan Liverpool Musim Ini

Liverpool musim memulai musim dengan beringas, tim asal the Beattles ini mampu melakoni 21 pertandingannya dengan catatan 20 kemenangan dan satu hasil imbang melawan Manchester United.

Belum lagi ditambah dengan kemenangan 2-0 atas MU di Anfield di hari Minggu yang lalu.

Tidak hanya itu, tim besuan Klopp ini pun berhasil menjaringkan 50 gol dan hanya kebobolan 14 gol saja.

Hal ini menjadi seperti jawaban Klopp karena musim lalu mereka tidak sanggup menjadi juara Liga Inggris walaupun mengakhiri musim dengan hanya menderita satu kekalahan saja.

Berikut di bawah ini kami memiliki catatan 5 klub Eropa lainnya yang catatan terbaik memulai musimnya dipatahkan Liverpool musim ini :

Barcelona 2010-2011

Tim Barcelona besutan Pep Guardiola pada musim 2010-2011 sering dianggap sebagai skuat terbaik El Barca sepanjang masa.

Tak sulit melihat alasan di balik klaim tersebut. 

Barcelona memenangi 19 dari 21 laga pembuka La Liga musim itu. Dua laga berujung imbang kontra Mallorca dan kalah dari Hercules. 

Saat itu, Barcelona meraih 58 poin dari kemungkinan 63 poin setelah 21 pertandingan, dengan selisih gol +56. 

Tim besutan Guardiola tersebut akhirnya menjuarai La Liga dengan raihan 96 poin dan juga memenangi Liga Champions setelah mengalahkan Manchester United di final.


Juventus 2018-2019

Juventus sudah memenangi tujuh gelar Serie A beruntun, tapi tetap mendatangkan Cristiano Ronaldio dari Real Madrid dengan satu target besar. 

“Saya ingin memenangi Liga Champions bersama Juventus,” kata Ronaldo. 

Tim besutan Massimiliano Allegri memang gagal menjuarai Liga Champions musim itu.

Tapi, Bianconeri memecahkan rekor start terbaik di liga. 

Ronaldo membantu Juventus mencatat 19 kemenangan dan dua hasil imbang dalam 21 laga pertama Serie A musim 2018-2019.

Juventus mendulang 59 poin, dari kemungkinan 63 poin. Selisih golnya +31. 

Bianconeri terus bertahan di puncak klasemen sepanjang musim hingga memenangi Serie A dengan raihan 90 poin.

Namun, mereka terdepak di perempat final Liga Champions.


Bayern Munchen 2013-2014

Pada musim 2013-2014, Bayern Munchen mendapat pelatih baru, Pep Guardiola.

Pelatih asal Spanyol tersebut berhasil membawa tim membukukan 19 kemenangan dari 21 laga pertama di Bundesliga musim itu.

Bayern Munchen mendulang 59 poin dan mencatatkan selisih gol +48. 

Dua laga yang gagal dimenangi Bayern Munchen pada periode itu adalah saat ditahan dengan skor 1-1 oleh Freiburg dan Bayern Leverkusen. 

Bayern Munchen tercatat hanya dua kali kalah sepanjang musim itu. Mereka menjuarai Bundesliga dengan raihan 90 poin dari kemungkinan 102 poin.

Bayern Munchen juga menjuarai Piala Jerman, tetapi disingkirkan Real Madrid pada semifinal Liga Champions.


Manchester City 2017-2018

Pep Guardiola benar-benar sosok istimewa dalam urusan start terbaik di liga.

Setelah melakukannya bersama Barcelona dan Bayern Munchen, Gurdiola juga mengulanginya bersama Manchester City. 

Manchester City memecahkan beberapa rekor pada musim 2017-2018, dengan mencatat 19 kemenangan dan dua kali imbang dalam 21 pertandingan pertama Premier League.

Saat itu, The Citizen mengantongi selisih gol +49. 

Manchester City berhasil mengamankan gelar Premier League pada April dan mengantongi rekor 100 poin di akhir musim.

Sergio Aguero cs juga mengamankan titel Piala Liga Inggris. 

Sayangnya, The Citizen terdepak dari Piala FA oleh Wigan Athletic dan tersingkir dari perempat final Liga Champions oleh Liverpool. 


PSG 2018-2019

Keberhasilan Paris Saint-Germain (PSG) menjuarai Liga 1 musim lalu tak mengagetkan.

Apalagi, start mereka di liga sangat impresif. 

PSG memenangi 19 dari 21 laga pembuka Ligue 1 dan mencatatkan selisih gol fantastis +60.

Mereka hanya dua kali kehilangan poin saat imbang 2-2 kontra Bordeaux dan 1-1 melawan Strasbourg. 

Tim besutan Thomas Tuchel berhasil meraih gelar Ligue 1 dengan mengantongi 91 poin dan finis 16 poin di atas peringkat kedua. 

Selain it, PSG terhenti di 16 besar Liga Champions setelah kalah dari Manchester United. 

Sumber :  bola.com (Yus Mei Sawitri, 15 Januari 2020)

Related Articles

Back to top button