Top Skor

5 Negara Favorit Juara di EURO 2016

11 Juni 2016 pesta sepakbola terbesar di Eropa yakni EURO 2016 akan digelar di Perancis. Pesta yang diselenggarakan 4 tahun sekali ini merupakan ajang bergengsi untuk negara-negara terbaik di Eropa. Dan Euro 2016 kali ini dipastikan akan diikuti oleh negara-negara yang memiliki pemain-pemain terbaik di dunia. Ada begitu banyak pemain hebat dari negara-negara yang dianggap underdog. Bisa dibilang hanya timnas Belanda yang dianggap langganan turnamen harus absen di euro 2016 kali ini. Sisanya diisi oleh timnas dari negara langganan juara seperti Jerman, Spanyol dan juga Perancis.

Seperti apa peluang mereka kali ini dan negara mana saja yang menjadi unggulan untuk menjadi juara di pagelaran kali ini. Dibawah ini kami memiliki 5 negara yang dianggap pantas untuk menjadi juara. Dengan komposisi pemain dan pelatih yang dimiliki, diyakini kelima negara ini akan berjalan mulus. Siapa sajakah mereka, berikut diantaranya :
belgia

5. Belgia

​Belgia ke putaran final Euro 2016 dengan status sebagai juara Grup B dengan mengoleksi 23 poin. Generasi emas Belgia yang penuh dengan kumpulan pemain yang memperkuat klub-klub top Eropa mengingatkan publik dengan generasi emas timnas Inggris yang pernah diperkuat Steven Gerrard, Frank Lampard, David Beckham, Gary Neville, Ashley Cole, John Terry dan Rio Ferdinand dalam satu waktu.

Tapi apakah nasib pemuncak ranking FIFA saat ini akan serupa dengan Inggris dalam satu dekade terakhir? Generasi emas Inggris lahir di tengah ekspektasi tinggi media dan publik serta rivalitas antar klub Premier League yang saat itu mendominasi Eropa. Belgia sedikit lebih jauh dari sorotan, dan meski ada nama seperti Eden Hazard dan Kevin de Bruyne serta Vincent Kompany, hanya nama terakhir yang menjadi pemimpin di level klub. Masalah Inggris bukan hanya terlalu banyak individu yang hebat, tapi juga pemimpin yang dominan.

4. Prancis

Tragedi terorisme pada 13 November 2015 saat laga persahabatan Prancis dan Jerman digelar memang menimbulkan situasi mencekam dan kekhawatiran pembatalan Euro 2016. Tapi, jika segalanya tetap berjalan seperti rencana, tragedi itu justru bisa menjadi motivasi tersendiri untuk Prancis yang multi etnis, untuk membalas aksi para teroris dengan kemenangan yang jelas akan terasa jauh lebih manis.

3. Italia

Usai membawa Juventus juara Serie A tiga kali beruntun, membentuk sebuah fondasi tim yang berakhir di final Champions League 2015, final pertama klub dalam 12 tahun terakhir yang sayangnya dinikmati di bawah kepelatihan Allegri, variasi taktik Conte jelas menjadi ancaman utama bagi lawan-lawan Italia yang lolos ke Prancis sebagai juara Grup H dengan mengumpulkan 24 poin.

2. Spanyol

Tapi, Spanyol selalu penuh sesak dengan bakat yang memukau di lapangan hijau. Masih ada Isco, Thiago Alcantara, dan tentunya Andres Iniesta. Vicente Del Bosque harus menebus kegagalan timnya di Piala Dunia 2014. Spanyol lolos setelah memuncaki grup C dengan 27 poin.

1. Jerman

​Jerman lolos dengan agak pontang-panting sepanjang kualifikasi. Mundurnya Philipp Lahm dari timnas Jerman dinilai membuat mereka tak hanya kehilangan seorang pemimpin yang penuh kedamaian namun berdeterminasi, tapi manajer Joachim Loew juga kehilangan sosok yang bisa beroperasi di posisi bek kanan, bek kiri, bek tengah dan gelandang bertahan sekaligus.

Namun, periode sulit yang berhasil mereka lewati menunjukkan bahwa Jerman memang memiliki faktor terpenting sebagai spesialis turnamen, mentalitas dan kebersamaan, serta dipenuhi bintang namun memiliki dukungan media yang tidak gemar mencari sensasi seperti media Inggris. Jerman lolos sebagai juara Grup D dengan koleksi 22 poin.

Related Articles

Back to top button