Joseph Pep Guardiola memulai karir profesionalnya di dunia sepakbola pada tahun 2007. Dan genap sudah 10 tahun dia menjalani karir gemilangnya ini. Saat ini ia sudah berada di posisi atas pelatih hebat dunia. Ia bahkan dianggap sebagai salah satu pelatih tersukses dan paling berdampak di dunia sepakbola.
Ide dan filosofinya ternyata banyak melahirkan pemain-pemain kelas dunia. Khususnya banyak pemain muda yang dipopulerkannya. Ia memiliki motivasi yang kuat untuk mengembangkan pemain mudanya. Dan berikut 5 pemain muda yang berkembang pesat di bawah kepelatihannya :
5. Thiago Alcantara
Tak perlu diragukan lagi, Thiago dan Guardiola saling mengenal satu sama lain. Guardiola yang mengorbitkan Thiago dari Barcelona B ke tim utama Barca pada 2009, dan dia juga yang memboyong Thiago ke Bayern Munchen pada 2013.
Thiago (26 tahun) bukan sekedar gelandang pengatur serangan, melainkan gelandang serang yang dapat menjadi solusi mencetak gol jika dibutuhkan. Sampai saat ini, Thiago masih membela Bayern Munchen dan telah meraih seluruh trofi di Jerman.
4. John Stones
Mahar 47,5 juta poundsterling dikeluarkan Manchester City pada 2016 untuk memboyong bek Inggris berusia 23 tahun, John Stones. Guardiola barangkali melihat sosok Gerard Pique pada diri Stones.
Stones digadang-gadang menjadi penerus John Terry atau Rio Ferdinand di Timnas Inggris. Bek kelahiran Barnsley, 28 Mei 1994 ini juga memiliki kemampuan membaca permainan lawan dan cepat dalam pergerakannya. Di bawah arahan Guardiola, kemampuan Stones semakin berkembang dalam keikutsertaannya kala membangun serangan dari belakang.
3. Raheem Sterling
Winger asal Inggris ini sedianya sudah berkembang di bawah arahan Brendan Rodgers yang mempromosikannya ke tim utama Liverpool pada 2012. Perkembangan itu pun semakin pesat selama dua musim ini di Man City bersama Guardiola.
Sterling tidak sekedar asal berlari mendribel bola melewati lawan dengan kelincahannya, tapi juga meningkatkan kemampuannya dalam mencetak gol. Pada usia yang masih relatif muda -22 tahun- Sterling memiliki masa depan yang cerah.
2. Pedro Rodriguez
Satu lagi pemain yang sudah sangat mengenal Guardiola. Sama seperti Thiago, Pedro diorbitkan Guardiola di Barcelona pada 2008 dan bermain di bawah arahannya hingga 2012. Pedro merupakan bagian era keemasan Barcelona pada 2009.
Bersama Barcelona dan Guardiola, winger asal Spanyol berkembang pesat sebagai inside striker – penyerang sayap yang kerap melakukan penetrasi ke dalam kotak penalti lawan. Kecerdasan bermain Pedro, plus ketajamannya mencetak gol, menjadikannya salah satu pemain terbaik Spanyol. Kini, Pedro bermain untuk Chelsea di bawah asuhan Antonio Conte.
1. Leroy Sane
Tidak mudah menjadi sosok yang menuai pujian dari seorang Guardiola, apalagi bagi seorang pemain muda. Namun, hal itu tidak berlaku bagi Leroy Sane. Winger muda asal Jerman ini kini berhasil memantapkan statusnya sebagai penyerang sayap andalan The Citizens.
Sudah menunjukkan bakatnya kala masih memperkuat Schalke 04, bakat Sane makin terasah semenjak bergabung dengan Manchester City musim panas 2016 lalu. Performanya semakin memikat di musim 2017/18 ini seiring dengan Guardiola yang terus mempercayainya sebagai starter bersama duetnya, Raheem Sterling.
