Top Skor

7 Mantan Pemain yang Sukses Menjadi Pelatih Real Madrid

Santiago Solari akhirnya ditetapkan sebagai pelatih utama Real Madrid sampai dengan 2021.

Solari yang sebelumnya melatih skuad Real Madrid muda membayar kepercayaan kala Lopetegui dipecat dari pelatih utama.

Solari berhasil memenangkan 4 laga secara beruntun dan hanya kebobolan dua gol.

Ke depan Solari dihadapkan dengan target semua kompetisi yang masih menjadi target Real Madrid di awal kompetisi.

Akankah Solari berhasil meraih sukses menjadi pelatih Rela Madrid sama seperti kala dia menjadi pemain?

Sebelumnya kita lihat dulu 7 pelatih sukses Real Madrid yang dulunya juga adalah mantan pemain :

 

1. Zinedine Zidane

Zinedine Zidane menjadi benchmark kesuksesan pelatih Real Madrid di era modern. Bagaimana tidak? Pria asal Prancis itu mempersembahkan trofi Champions League dalam tiga musim beruntun pada periode 2015-2018.

Zidane dipromosikan dari Real Madrid Castilla untuk melatih Keylor Navas dkk, untuk menggantikan Rafael Benitez pada 4 Januari 2016. Alhasil. ia langsung berhasil memberikan trofi Champions League  pada musim perdananya.

2. Bernd Schuster

Kepindahan Bernd Schuster dari Barcelona ke Real Madrid  pada musim panas 1988 menjadi kontroversi mengingat rivalitas kedua klub tersebut. Namun, pria asal Jerman itu pun berhasil memberikan titel La Liga  dan Spanish Super Cup 20 tahun kemudian.

Di pertengahan musim keduanya, Schuster mengundurkan diri setelah Real Madrid dikalahkan Sevilla dengan skor 3-4, ia kemudian digantikan oleh Juande Ramos.

3. Jorge Valdano

Lima trofi pernah dirasakan Jorge Valdano bersama Real Madrid  kala ia masih menjadi pemain klub selama tiga musim pada periode 1984-1987.

Pria asal Argentina itu pun menyumbangkan satu titel La Liga  pada 1994/95 kala ia menjadi pelatih skuat utama Real Madrid.

4. Luis Molowny

Luis Molowny bermain untuk skuat Real Madrid  lebih dari satu dekade pada periode 1946-1957. Loyalitas itu pun terlihat di empat periode karier kepelatihannya bersama Real Madrid.

Pria asal Spanyol itu mengangkat titel Copa del Rey pada periode pertamanya, dua trofi La Liga  pada periode kedua,  satu piala Copa del Rey pada periode ketiga, dan treble pada periode terakhirnya.

5. Miguel Munoz

Miguel Munoz merupakan bagian kesuksesan dari skuat Real Madrid untuk satu dekade pada periode 1948-1958. Puncak kariernya sebagai pemain saat ia mempersembahkan treble pada musim 1957/58.

Ia melatih skuat utama Real Madrid untuk dua periode berbeda (1959 dan 1960-1974),berhasil  mempersembahkan 15 trofi. Puncak kesuksesannya adalah saat berhasil membawa Real Madrid menjuarai La Liga  lima musim beruntun dari 1960-1965.

6. Alfredo Di Stefano

Real Madrid kehilangan salah satu legenda sepak bola pada 7 Juli 2014, Alfredo Di Stefano meninggal dunia di usianya yang ke-88. Namun, banyak kenangan manis yang ditinggalkan pria asal Argentina itu baik saat ia menjadi pemain maupun pelatih Real Madrid.

Sebagai striker ulung, Di Stefano mengoleksi 308 gol dari 396 penampilan. Sayangnya, ia hanya mampu mempersembahkan satu titel Supercopa de Espana pada 1990.

7. Vicente Del Bosque

Siapa yang tak kenal dengan sosok pesepakbola satu ini? Vicente Del Bosque merupakan mantan gelandang Real Madrid  pada periode 1968-1984. Ia berhasil mempersembahkan lima trofi La Liga  dan empat titel Copa del Rey di kariernya sebagai pemain.

Sukses itu pun berlanjut saat ia menjabat sebagai pelatih utama Real Madrid pada periode 1994 hingga 2003. ia berhasil mengantongi 104 kemenangan dari 186 laga yang dimainkan bersama Real Madrid.

Related Articles

Back to top button