Top Skor

5 Pemain “Pengkhianat” yang Pernah Membela MU dan City

 

Manchester United kembali akan meladeni saudara sekotanya yakni Manchester City subuh nanti. Kali ini mereka  akan bertemu di ajang Piala Liga, dan Manchester United diuntungkan karena mereka akan bermain di kandang sendiri. Siapa pun yang menjadi pemenang di laga ini akan maju secara langsung ke babak selanjutnya.

 

 

 

Dan dibawah ini kami memiliki 5 pemain “pengkhianat” di kedua klub. Siapa sajakah pemain bintang yang dianggap pengkhianat oleh kedua fans klub masing-masing. Peran atau prestasi apa yang telah diberikan pemain bintang tersebut ketika membela kedua klub? Seperti apa analisanya, berikut diantaranya :

tevez

  1. Carlos Tevez

 

Carlos Tevez mulai mengenal sepak bola Inggris saat bergabung dengan West Ham. Bakatnya yang istimewa membuat dia direkrut Manchester United pada 2007.

 

Kehadirannya di MU tidaklah mudah, karena Tevez sempat bersengketa dengan West Ham. Tevez memulai debut pada 15 Agustus 2007 menggantikan Wayne Rooney yang cedera.

 

Sejak itu, Tevez pun menjelma menjadi striker yang menakutkan. Apalagi ketika dia tampil bersama Rooney dan Cristiano Ronaldo. Bersama MU, dia mendapatkan banyak gelar termasuk Liga Champions, dua gelar Liga Inggris, Piala Liga, Community Shield dan Piala Dunia Klub.

 

Namun, Tevez menjadi musuh fans Setan Merah ketika tiba-tiba putuskan hijrah ke City pada 2009. Ini terjadi setelah Tevez tak sepakat dengan kontraknya anyarnya di MU.

 

Perilaku Tevez di City pun kontroversial. Salah satunya saat mengusung spanduk RIP Fergie saat perayaan gelar juara Mancity pada 2011 lalu.

 

  1. Peter Schmeichel

 

Kiper asal Denmark ini tak perlu diragukan lagi kehebatannya. Bergabung dengan Manchester United sejak 1991, Peter Schmeichel menjelma menjadi kiper yang menakutkan buat lawan-lawan.

 

Dia terkenal sangat pandai menjaga gawang, ditunjang dengan postur tingginya yang ideal. Tak aneh jika dia pun terpilih menjadi kiper terbaik di dunia pada 1992 dan 1993.

 

Pada musim kedua dengan MU, Schmeichel lakukan aksi fenomenal, yaitu catatan 22 kali clean sheets. Dia juga terkenal pandai memanfaatkan bola-bola mati apalagi saat tertinggal. Bersama MU, ayah kiper Leicester City Casper Schmeichel ini meraih banyak gelar.

 

Sayang, setelah berpetualang ke Sporting Lisbon dan Aston Villa, Schmeichel malah gabung Mancity. Namun Schmeichel yang gabung pada 2002 hanya semusim saja di Manchester Biru.

 

  1. Andy Cole

 

Siapa yang tak kenal Andy Cole? Ketajamannya bersama Dwight Yorke di Manchester United begitu fenomenal. Duo ini pun bakal selalu dikenang fan Setan Merah karena prestasinya.

 

Di sini, dia juga pernah cetak rekor dengan mencetak lima gol. Dia juga tercatat sebagai pemain paling konsisten di Liga Inggris.

 

Perannya di MU mulai tergusur saat Ruud van Nistelrooy gabung. Dia pun mulai memerankan peran sebagai Super Sub kala itu.

 

Pada 2005, Cole gabung dengan Mancity. Namun di sini, Cole tak berperan banyak. Maka itu, dia tetap di hati fans MU.

 

  1. Owen Hargreaves

 

Karier Owen Hargreaves boleh disebut tidak bersinar di Inggris. Meski berasal dari Inggris, Hargreaves malah bersinar di Jerman bersama Bayern Muenchen.

 

Gabung MU pada 2007, Hargreaves gagal torehkan cerita manis. Pada musim pertama, Hargreaves bisa bermain reguler untuk MU.

 

Namun pada musim kedua, Hargreaves mulai digerogoti cedera kambuhan di tendonitis. Ini membuatnya gagal bersinar di MU dalam jangka waktu yang lama.

 

Pada 2011, dia akhirnya gabung City. Namun dia tidak bisa berbuat banyak di sini.

 

  1. Andrei Kanchelskis

 

Andrei Kanchelskis boleh jadi salah satu pembelian terbaik bagi manajer MU kala itu, Alex Ferguson. Dengan banderol 650 ribu pounds pada 1991, pemain asal Rusia ini memecahkan masalah MU di sektor sayap kanan.

 

Dia bisa menggantikan peran Mike Phelan di sayap kanan MU kala itu. Setelah itu, dia pun mulai bermain reguler untuk MU.

 

Dia juga menjadi bagian penting dalam upaya MU meraih gelar juara Liga Inggris pertama di era Alex Ferguson. Setelah empat musim di MU, Kanchelskis pindah ke beberapa klub seperti Everton, Fiorentina dan Glasgow Rangers.

 

Nah di Rangers, dia malah dipinjamkan ke seteru MU, Manchester City. Namun dia gagal berperan banyak di Manchester Biru.

 

Related Articles

Back to top button