Top Skor

9 Memori Penting Sejarah Pertemuan Indonesia vs Thailand di Piala AFF

 

 

Rabu besok timnas Indonesia kembali akan bermain di piala AFF, dan kali ini tim asuhan Alfred Riedl akan meladeni permainan tim tangguh dan belum pernah kalah Thailand. Ini akan menjadi laga seru karena dimainkan di Indonesia terlebih dahulu serta ajang untuk membuktikan bahwa Indonesia layak menjadi juara di Piala AFF 2016 ini.

 

 

Melihat sepanjang perjalanan Thailand di piala AFF kali ini, ternyata hanya Indonesia yang mampu menjebol gawang Thailand sebanyak dua gol. Sedangkan lawan-lawan lainnya tidak mampu seperti Philipina, Singapore dan Myanmar. Dan berikut 9 memori penting tentang sejarah pertemuan dua negara di piala AFF :

 

alfred riedl

  1. Rekor pertemuan menangkan Thailand

Pertemuan Indonesia vs Thailand sudah dimulai sejak 1957 silam. Jika ditotal, keduanya sudah bertemu sebanyak 74 kali. Dari catatan tersebut, Thailand jauh unggul dengan memenangkan 36 laga. Sementara Indonesia baru 24 laga dan 14 laga lainnya berakhir imbang.

 

  1. Thailand 4 juara, Indonesia 4 kali runner-up

Indonesia dan Thailand punya sejarah panjang di Asia Tenggara dan dianggap menjadi poros sepakbola di Asia Tenggara. Sayang, Indonesia jauh tertingal dibandinga Thailand yang sudah megoleksi 4 gelar juara. Sedangkan Indonesia, mentok dengan 4 kali berdiri di podium kedua aliad runner-up.

 

  1. Thailand 2 kali kalahkan Indonesia di Final Piala AFF

Skuat Garuda sendiri sudah dua kali bersua dengan Thailand di partai puncak Piala AFF. Dari dua kesempatan tersebut, Indonesia selalu takluk, yakni pada 2000 dan 2002 lalu.

  1. Indonesia pernah kalahkan Thailand di kandang

Meski lebih banyak kalah, Timnas Indonesia juga pernah mencatatkan memori manis dengan memaksa Thailand tunduk dengan skor 2-1. Menariknya, kemenangan itu didapat di ajang Piala AFF edisi 2010 lalu dimana gol kemenangan Indonesia dicetak Bambang Pamungkas dan hanya sekali dibalas Suree Sukha.

 

  1. Skor Thailand vs Alfred Riedl adalah 2-2

Dalam sejarahnya, Thailand pernah dua kali mengalahkan Alfred Riedl bersama tim yang dilatihnya dan semua terjadi di Piala AFF. Terakhir adalah di fase grup Piala AFF 2016 di mana Thailand mengalahkan Indonesia dengan skor 4-2.

Pertama kali Thailand mengalahkan Riedl pada Piala AFF 2007 di babak semifinal. Kala itu, Riedl yang melatih Vietnam kalah 0-2 dari Thailand.

Namun, Riedl ternyata juga mampu dua kali menang atas Thailand. Pertama di fase grup Piala AFF 1998. Ried yang menangani Vietnam menang 3-0 atas Thailand. Kedua di Piala AFF 2010 saat Riedl menukangi Indonesia. Di fase grup, Indonesia menang 2-1 atas Thailand.

 

  1. Sepakbola gajah Piala Tiger 1998

Masih ingat dengan gol bunuh diri Mursyid Efendi? Ya kala itu sepak bola gajah merebak di Piala AFF 1998. Guna menghindari tuan rumah, Vietnam di semifinal Indonesia dan Thailand yang dipastikan sudah lolos seakan menolak menang. Indonesia kala itu takluk 2-3 karena gol bunuh diri Mursyid pada menit ke-90.

  1. Indonesia pernah walk-out saat Lawan Thailand

Indonesia ternyata pernah melakukan aksi WO saat bersua Thailand. Ini terjadi pada SEA Games 1977. Kala itu, pemain Indonesia terlibat perkelahian dengan pemain Thailand dan wasit asal Malaysia, Othman Omar dianggap berat sebelah. Saat kedudukan 1-1 di menit ke-60, Indonesia akhirnya ogah lanjutkan pertandingan karena merasa dirugikan.

 

  1. Sama-sama punya pemain naturalisasi

Bukan hanya Indonesia, Thailand pun mengimpor pemainnya. Jika Indonesia punya Stefano Lilipaly yang berdarah Belanda, maka Thailand punya Charyl Chappuis yang pernah memperkuat Swiss di Piala Dunia U-19.

 

  1. Kiatisuk Senamuang 2 kali pecundangi Indonesia

Kiatisuk punya mmoris manis dengan dua kali mengalahkan Indonesia di final Piala AFF 2000 dan 2002. Saat itu, ia masih menjadi pemain Thailand. Namun, Kiatisuk juga punya memori negatif di final 2002. Ia malah gagal menyarangkan bola sebagai eksekutor pertama adu penalti. Itu sekaligus memperpanjang rekor kegagalannya menjebol gawang Indonesia di Piala AFF.

Related Articles

Back to top button