Kekalahan atau kejadian yang terus menerus terjadi seringkali dianggap kutukan oleh para pecinta sepakbola. Mereka sering sekali mengkait-kaitkan semua kejadian untuk bisa dianggap rasional. Mereka menyimpulkan untuk bisa memberikan gambaran tentang alasan terjadinya sesuatu di sepakbola.
Percaya atau tidak percaya hal itu selalu dilakukan sampai saat ini. Sebagai contoh bagaimana seorang Ronaldo Luiz dianggap sial dalam karirnya karena terkena kutukan tidak pernah menjuarai liga champions. Dibawah ini kami memiliki cerita-cerita lainnya yang dianggap kutukan, diantaranya :
1.) Liga Champions
Sejak awal Liga Champions dimulai yaitu tahun 1992 atau kurang lebih sekitar 24 tahun yang lalu, belum ada satu pun klub yang berhasil mempertahankan atau meraih gelar Liga Champions secara beruntun.
Pernah ada salah satu klub yang hampir mempertahankan gelar Liga Champions, yakni meraih gelar Liga Champions di musim 1993-1994 dan musim berikutnya berhasil kembali ke partai puncak. Namun Rossoneri harus takluk dari wakil Belanda, Ajax Amsterdam dengan skor tipis 0-1.
Dan hingga kini belum ada klub yang berhasil mengikuti jejak AC Milan yakni sampai pada partai puncak setelah meraih gelar Liga Champions.
2.) Juara Piala Dunia
Pada Piala Dunia 2014, sang juara Piala Dunia 2010 yakni Spanyol harus tersingkir hanya dalam dua laga di penyisihan grup. Kala itu Spanyol tampil sangat buruk dan dipermalukan Belanda dengan skor 5-1 dan tak hanya itu, Spanyol juga kalah dari Chile dengan skor 2-0.
Dalam dunia sepak bola, hal ini disebut sebagai Kutukan Juara Bertahan Piala Dunia. Setiap juara bertahan Piala Dunia sebelumnya jarang yang mampu mempertahankan gelar atau perjuangan paling keras adalah bisa lolos dari fase grup. Contoh lain adalah Prancis yang juara Piala Dunia 1998, Prancis harus menerima karena tidak lolos dari fase grup dan harus berada diposisi akhir grup A.
Begitu pula nasib yang dialami Italia, yakni juara Piala Dunia 2006. Secara mengejutkan Gli Azzuri harus tersingkir dari fase grup pada Piala Dunia 2010. Setelah diakhir laga grup F, Italia kalah dari Slovakia dengan skor 3-2.
3.) Ibrahimovic & Liga Champions
Selama karir pemain asal Swedia ini sudah memberikan gelar domestik bagi klub yang dibelanya. Namun adal gelar yang sampai saat ini belum pernah diraih oleh Ibra yakni gelar Liga Champions. Akankah hal itu berlanjut untuk musim ini ? Bersama PSG, Ibra berhasil menang dileg pertama babak 16 besar Liga Champions dengan mengalahkan Chelsea dengan skor 2-1.
Berawal dari karirnya bersama Malmo, Ajax, Juventus, Inter, Barcelona, AC Milan, hingga kini dengan Paris St.Germain belum pernah meraih gelar Liga Champions. Paling mentok adalah saat Ibra bergabung dengan Barcelona dan hanya berhasil mencapai semifinal pada musim 2009-2010.
Hal yang unik adalah klub yang Ibra tinggalkan justru meraih gelar Liga Champions pada musim berikutnya setelah ia hengkang dari klub tersebut. Contohnya adalah Barcelona dan Inter. Inter berhasil meraih gelar Liga Champions pada musim 2010 setelah pada musim panasnya Ibra meninggalkan Inter. Sementara itu sesaat setelah Ibra pindah ke AC Milan, Barcelona justru meraih gelar Liga Champions, lagi-lagi tanpa Ibra.
Bagi pemain bintang seperti Ibrahimovic, belum teraihnya gelar Liga Champions dalam karir Ibra yang gemilang, tentu akan menjadi noda. Namun Ibra tidak berpikir demikian, karena menurutnya apapun yang terjadi dalam sepakbola merupakan hal yang sudah ditakdirkan.
4.) Gol Ramsey & Kematian Tokoh Dunia
Kematian Paul Walker yang terjadi setelah gol yang dicetak Ramsey merupakan hal yang kebetulan. Sang bintang Fast and Farious itu tewas karena kecelakaan setelah Ramsey mencetak gol untuk Arsenal saat melawan Cardiff pada November 2013. Kejadian tersebut dikaitkan dengan kutukan gol Ramsey. Kutukan tersebut dipercaya akan terjadi setelah ia mencetak gol untuk Arsenal dilaga penting. Mitos ini mulai berkembang tahun 2011.
Berawal saat 1 Mei 2011, Ramsey mencetak gol penentu kemenangan Arsenal dari Manchester United dan satu hari setelahnya Pemimpin Al-Qaedah Osama Bin Laden meninggal dunia. Dan berlanjut saat Ramsey mencetak gol pada Oktober 2011 saat Arsenal melawan Tottenham dan tiga hari setelahnya maestro teknologi dunia Steve Job meninggal dunia karena sakit. Lagi, pada 19 Oktober 2011 Ramsey mencetak gol ke gawang Olympic Marseille di Liga Champions dan sehari setelahnya Muamar Khadafi meninggal dunia. Satu lagi, pada 11 Februari 2012 Ramsey mencetak gol ke gawang Sunderland dan beberapa jam setelahnya penyanyi kenamaan Amerika Serikat Whitney Houston meninggal.
Atas kejadian tersebut publik menjuluki Ramsey sebagai “Shinigami”. Diambil dari legenda Jepang yang merupakan dewa kematian.
5.) Benfica Tak Akan Juara Eropa
Benfica merupakan klub raksasa asal Portugal. Benfica justru mlempem di Eropa pada lima dekade terakhir. Setelah mendapat gelar Liga Champions pada 1961 hingga 1963 mereka sudah tidak sanggup lagi menancapkan kuku di liga Eropa. Lantaran semua kegagalan ini bisa jadi merupakan kutukan dari Bela Guttman. Bela Guttman adalah pelatih yang berhasil membawa Benfica meraih dua gelar Liga Champions. Guttman memilih meninggalkan Benfica setelah ditolak meminta kenaikan gaji. Saat pergi ia berkata, “Benfica tidak akan meraih gelar piala Eropa dalam waktu 100 tahun”. Entah benar atau tidaknya hal tersebut, berdasarkan fakta Benfica tak kunjung meraih gelar Eropa sejak 50 tahun terakhir.
Berbagai upaya sudah dilakukan oleh pihak klub untuk menghapus kutukan tersebut, seperti meresmikan patung Guttman di depan Stadium of Light dan berkunjung ke makam Guttma di Vienna, Austia.
