Italia menyusul langkah tim-tim besar seperti Perancis dan Spanyol yang berhasil lolos ke babak selanjutnya setelah berhasil mengumpulkan 6 point dari dua laga yang dimainkan. Sampai saat ini belum ada kejutan yang terjadi walaupun masih memungkinkan untuk tim-tim seperti Jerman dan Portugal.
Sejauh ini praktis hanya statistik-statistik teknis di setiap laga yang bisa menjadi kesimpulan di euro 2016 seperti skor 3-0 adalah skor terbesar yang tersaji. Begitu juga dengan rata-rata gol yang tercipta adalah di babak kedua. Dan bagaimana dengan statistik yang terjadi di laga Italia Vs Swedia. Berikut kami memilikinya untuk anda, diantaranya :
1. Ada tiga pemain yang kembali terlibat dari sejak pertemuan terakhir kedua tim pada Piala Eropa 2004, mereka adalah Zlatan Ibrahimovic, Kim Kallstrom, dan Gianluigi Buffon.
2. Eder Citadin Martins (Eder) tendangannya yang berbuah gol itu adalah tendangan tepat sasaran pertama di babak kedua pada pertandingan itu, menit ke-88.
3. Swedia menjadi tim pertama yang gagal melakukan tendangan tepat sasaran di dua pertandingan pertama Piala Eropa sejak terakhir kalinya terjadi pada Piala Eropa 1980.
4. Hanya ada 12 tendangan di pertandingan ini, dan itu adalah jumlah terkecil dalam gelaran Piala Eropa sejak terakhir kali terjadi pada 1980.
5. Italia belum sekalipun dibobol gawangnya dan sudah mencetak empat clean-sheet dari enam kali keikutsertaan terakhirnya di Piala Eropa.
6. Gol Eder di menit 88, menandakan gol di Piala Eropa lebih banyak dicetak pada lima menit terakhir pertandingan yakni 11 gol.
7. Ada enam pemain yang terlibat dalam gol-gol yang dicetak Italia sampai pertandingan kedua Piala Eropa 2016 yakni Emanuele Giaccherini, Graziano Pellè, Eder (gol), Antonio Candreva, Leonardo Bonucci, dan Simone Zaza (asis).
