Liverpool menjawab kegagalan menyakitkan mereka kala musim lalu hanya menjadi runner up di akhir musim lalu.
Sakit itu menjadi perih mengingat musim lalu mereka hanya kalah satu kali saja, namun tetap gagal menjadi juara.
Di musim ini, sepertinya pasukan Klopp mampu mendominasi dan tidak terkalahkan sampai pekan ke-25.
Liverpool akan dinobatkan sebagai juara musim ini apabila mampu menang hingga pekan ke-31, dengan catatan Man City pun terus menang.
Saat ini Liverpool sudah berisi 22 point dan menjadi sejarah baru untuk selisih peringkat pertama dan kedua.
Dan berikut 4 alasan hebatnya Liverpool musim ini :
1. Trio Lini Depan Mematikan
Tidak diragukan lagi Liverpool memiliki salah satu trio lini depan terbaik di dunia saat ini dalam diri Mohamed Salah, Sadio Mane, dan Roberto Firmino. Ketiga pemain ini jadi salah satu kunci sukses The Reds bertengger di puncak klasemen.
Ketiga pemain ini juga punya peran masing-masing di dalam tim. Jika Mane dan Salah rajin mencetak gol maka Firmino lebih bertugas sebagai pemberi assist.
Firmino sudah memberikan 12 assist di semua ajang musim ini. Jumlah itu lebih banyak ketimbang Mane dengan 11 assist dan Salah yang membuat sembilan assist musim ini.
2. Lini Belakang Sulit Dibobol
Syarat lain untuk tim yang ingin bersaing meraih gelar juara adalah punya pertahanan tangguh. Hal ini pula yang dimiliki oleh Liverpool.
Kuartet Trent Alexander-Arnold, Joe Gomez, Virgil van Dijk, dan Andrew Robertson begitu solid musim ini.
Bahkan, gawang Liverpool musim ini baru kebobolan 15 gol atau jadi tim yang paling sedikit kebobolan.
Pertahanan yang solid diimbangi dengan kehadiran kiper kelas dunia dalam diri Alisson Becker.
Penggawa timnas Brasil itu dalam beberapa kesempatan jadi penyelamat Liverpool berkat penyelamatan-penyelamatan gemilang di bawah mistar.
3. Punya Pemain Bertipe Pemimpin
Liverpool mungkin belum lagi memiliki kapten karimastik seperti Steven Gerrard.
Meski demikian, skuat Liverpool musim ini cukup banyak diisi pemain-pemain bertipe pemimpin.
Di jantung pertahanan, Liverpool punya Alisson dan Van Dijk yang punya jiwa kepemimpinan kuat.
Van Dijk bahkan masuk dalam salah satu daftar kapten Liverpool musim ini.
Di lini tengah, kepemimpinan James Milner dan Jordan Henderson begitu terasa.
Bahkan dalam beberapa laga terakhir, Henderson memperlihatkan kematangannya sebagai pemimpin di skuat The Reds lewat performa apik dan juga gol yang ia cetak.
4. Kedalaman Tim yang Bagus
Kedalaman tim yang bagus jadi faktor krusial lain yang membuat Liverpool sulit dibendung tim-tim lain.
Di saat Man City bermasalah di lini belakang seiring cederanya Aymeric Laporte, The Reds bisa tetap stabil.
Cedera yang dialami Dejan Lovren atau Joel Matip bisa digantikan dengan baik oleh Joe Gomez.
Hal serupa juga terjadi di lini tengah karena absennya Fabinho dan Naby Keita bisa ditutupi oleh pemain lain seperti Jordan Henderson, Georginio Wijnaldum, hingga Alex Oxlade-Chamberlain.
Sementara di lini depan, absennya Sadio Mane karena cedera tidak lantas membuat ketajaman tim berkurang.
Divock Origi, Takumi Minamino atau Chamberlain jadi pengganti sepadan penyerang sayap asal Senegal itu.
Sumber : cnnindonesia.com
