Top Skor

5 Pemain yang pernah Terlibat Perkelahian dengan Rekan Senegaranya

Raheem Sterling beberapa hari yang lalu dipulangkan oleh pelatih Inggris Gareth Southgate karena terlibat perselisihan dengan Joe Gomez.

Kedua pemain sebelumnya terlibat adu mulut kala menjalani laga super bigmatch antara Liverpool Vs Manchester City.

Perselisihan ternyata berlanjut kala kedua pemain menjalani sesi latihan di timnas Inggris.

Ketika perselisihan terjadi, atas diskusi bersama pemain dan pelatih akhirnya Sterling pun di coret dalam laga Internasional bersama Inggris.

Sterling dan Gomez tidak sendirian, setidaknya ada beberapa nama pemain lainnya yang pernah berantem dengan rekan senegaranya.

Siapa sajakah mereka, berikut diantaranya :

1. Freddie Ljungberg

Selain Zlatan Ibrahimovic, Timnas Swedia juga memiliki Freddie Ljungberg dan Olof Mellberg sebagai bintang penting dalam skuat mereka.

Namun keadaan itu juga menghasilkan kelompok pemain yang hanya memiliki hubungan baik dengan rekan yang berada dalam satu kelompok yang sama dengan mereka.

Ibrahimovic dan Mellberg berada dalam kelompok yang berbeda dengan Ljungberg.

Ketika Mellberg melakukan tekel keras terhadap Ljungberg dalam sesi latihan pada Piala Dunia 2002, kedua pemain itu berselisih.

Henrik Larsson, legenda Swedia, berperan dalam perselisihan tersebut, dan membiarkan para pemain meluapkan emosi mereka selama mereka dapat bermain maksimal di dalam lapangan.

Swedia berhasil lolos dari fase grup dan mencapai babak 16 besar sebelum kemudian disingkirkan oleh Senegal.


2. Jesper Gronkjaer

Kadang perselisihan dapat terjadi dari tindakan yang dilakukan dengan niat baik. Seperti yang dirasakan oleh Timnas Denmark dalam persiapan Piala Dunia 2002.

Stig Tofting dan Thomas Gravesen datang ke Jesper Gronkjaer dan melempar air serta es batu kepada mantan pemain Chelsea itu.

Tindakan itu membuat Gronkjaer membutuhkan perawatan di matanya, dan membuatnya datang ke Tofting untuk mendapatkan permintaan maaf.

Kedua pemain itu kemudian beradu fisik sampai jatuh ke tanah, dan membuat mereka perlu dipisahkan oleh Jim Stjerne Hansen, sekretaris jenderal asosiasi sepak bola Denmark.


3. Carles Puyol

Carles Puyol dikenal sebagai pemain yang mampu menjaga emosi sepanjang kariernya dengan Barcelona dan Timnas Spanyol.

Namun setiap manusia pasti memiliki batas dalam upayanya menahan emosi. Pada 2005, Puyol mendapatkan tekel keras dari rekannya di Timnas Spanyol, Vicente Rodriguez.

Kejadian itu membuat keduanya terlibat dalam argumen keras dalam waktu yang cukup lama sampai dipisahkan oleh rekan-rekannya.


4. Dani Carvajal

Mengganggu orang yang sedang kesakitan bukan merupakan tindakan yang bijak, hal itu diketahui oleh Lucas Vazquez dan Marco Asensio pada 2017 ketika mereka menjalani sesi latihan dengan Real Madrid.

Kedua pemain itu melempar bola ke Dani Carvajal yang terjatuh setelah mengalami benturan.

Carvajal, yang tidak dapat menerima guyonan rekan-rekannya, mengambil bola dan menendangnya dengan emosi tinggi.

Kejadian itu tidak berlangsung dengan lama setelah Sergio Ramos menenangkan pemain yang berposisi sebagai bek kanan itu.


4. Arjen Robben

Timnas Belanda mendapatkan pencapaian yang memuaskan ketika mereka finis di peringkat ketiga Piala Dunia Brasil 2014.

Pencapaian itu mengejutkan setelah mereka mengalami kegagalan pada Euro 2020 di Polandia dan Ukraina.

Namun, perjalanan tim asuhan Louis van Gaal itu juga sempat diwarnai masalah.

Pada saat menjalani sesi latihan, Arjen Robben yang merasa kesal dengan Bruno Martins Indi karena melakukan beberapa tekel keras meluapkan emosinya dengan menendang pemain yang berposisi sebagai bek tengah tersebut.  

Sumber : 90min.com

Related Articles

Back to top button