Legenda Barcelona, Lionel Messi, memilih enam rekan setim yang paling ia nikmati bermain bersamanya sepanjang kariernya yang gemilang.
Lionel Messi menyebutkan enam rekan setim favoritnya, memuji beberapa pemain terbaik yang pernah bermain bersamanya sepanjang kariernya yang memukau.
Pemenang delapan kali Ballon d’Or itu mengikuti wawancara mendalam dengan Fernando Polo di Mundo Deportivo dan mengenang masa-masanya di Barcelona, di mana ia mencetak 672 gol dalam 778 pertandingan.
Messi bergabung dengan Barcelona saat berusia 13 tahun dan telah 21 tahun bersama Blaugrana, yang merayakan ulang tahun ke-125 mereka sebagai sebuah klub.
Messi saat ini berkarier di MLS bersama Inter Miami, yang baru-baru ini menunjuk mantan rekan setimnya di Argentina dan Barcelona, Javier Mascherano, sebagai pengganti manajer Tata Martino.
Dan dalam mengenang masa-masa indahnya di Barca, Messi memilih Pep Guardiola dan Ronaldinho sebagai dua orang yang paling berdampak padanya.
Selain Ronaldinho, yang telah membimbingnya sejak awal, Messi juga memberikan pujian kepada mantan rekannya Andres Iniesta dan Xavi Hernandez, serta sahabat-sahabatnya di Inter Miami Luis Suarez, Sergio Busquets, dan Jordi Alba.
Messi mengakhiri pidatonya dengan mengenang mendiang Tito Vilanova, mantan pelatih Barca yang meninggal dunia pada usia 45 tahun satu dekade lalu.
“Guardiola dan Ronaldinho adalah orang-orang yang meninggalkan jejak terbesar bagi saya di Barcelona,” kata Messi.
“Pep, karena ia adalah pelatih saya selama bertahun-tahun, dan kami mencapai hal-hal luar biasa yang tidak pernah kami bayangkan.
“Dan Ronaldinho, karena cara ia menyambut saya, cara ia membantu saya, dan betapa berartinya hal itu bagi saya selama momen-momen pertama saya bersama tim utama.
“Saya juga sangat mengingat Iniesta dan Xavi sebagai rekan satu tim, serta tiga orang yang bermain dengan saya di Miami, yang juga merupakan teman. Dan, tentu saja, penghargaan khusus untuk Tito Vilanova, yang sangat kami rindukan.”
Messi mengatakan kepada para penggemar Barcelona bahwa ia “sangat merindukan mereka” dan berharap dapat segera bertemu mereka. Ia juga berharap Barca dapat kembali menang di bawah Hansi Flick.
Klub Catalan tersebut hanya memenangkan satu gelar La Liga sejak Messi, tetapi saat ini unggul empat poin dari Real Madrid di puncak klasemen menjelang paruh musim.
Ia menambahkan: “Sebagai pemain Barca, Anda tidak akan pernah puas dengan posisi kedua atau tidak menang, karena para anggota dan penggemar menuntut yang terbaik dari Anda.
“Menjadi klub terbaik di dunia menuntut tuntutan yang sangat tinggi. Saya ingin melihat Barca memenangkan La Liga, Copa del Rey, dan juga Liga Champions lagi. Dan di tahun-tahun yang tidak memungkinkan, setidaknya bersaing hingga saat-saat terakhir.”
