Joachim Loew memperpanjang masa baktinya untuk Jerman sampai 2020, itu artinya dia akan masuk jajaran pelatih dengan masa pengabdian terlama untuk timnas. Seperti kita ketahui bersama, Loew berhasil membawa Jerman memenangi piala dunia di Jerman tahun 2014 lalu mengalahkan Argentina dengan Messinya.
Namun menurut catatan sejarah ada 10 nama pelatih dengan torehan pengabdian terlama dibanding Loew. Walaupun tidak memberikan gelar prestisius seperti Loew, pelatih-pelatih ini tetap dipercaya untuk menukangi timnas dalam waktu yang lama. Siapa sajakah pelatih-pelatih tersebut, berikut daftarnya :
- Sepp Herberger – Jerman
1950-1964
14 Tahun – 97 Pertandingan
Sepp Herberger dianggap sebagai pelatih besar pertama dalam sejarah Jerman, dengan masa kepelatihan selama 14 tahun terhitung sejak tahun 1950 hingga 1964. Ia telah berhasil mengantarkan Jerman Barat memenangkan gelar juara dunia pertama kalinya dalam World Cup 1954 dengan mengalahkan tim favorit, Hungaria, di partai final.
Selain itu, ia juga sukses mengantarkan timnya mencapai posisi keempat dan babak perempat final dalam World Cup 1958 dan 1962.
- Billy Bingham – Irlandia Utara
1980 – 1994
14 Tahun – 118 Pertandingan
Billi Bingham pernah membesut Timnas Irlandia Utara pada periode 1967 hingga 1971, dan ia akhirnya kembali menduduki kursi kepelatihan pada tahun 1980. Ia tercatat sukses meloloskan timnya ke World Cup 1982. Prestasi besar yang mampu ia torehkan adalah memenangkan British Home Championship sebanyak dua kali, pada tahun 1980 dan 1984.
- Helmut Schon – Jerman
1964 – 1978
14 Tahun – 139 Pertandingan
Helmut Schon menjadi suksesor Sepp Herberger, dan ia berhasil membesut timnya selama 14 tahun dengan total 139 pertandingan yang pernah dimainkan. Ia juga berhasil menjadi sosok yang sangat sukses, dengan memenangkan gelar Euro 1972 dan World Cup 1974.
- Giampaolo Mazza – San Marino
1998 – 2013
15 Tahun – 83 Pertandingan
Berhasil menjadi pelatih dengan masa jabatan terlama di San Marino, yakni 15 tahun dengan total 83 pertandingan yang pernah dimainkan. Selama berada dalam besutannya, San Marino tercatat hanya mampu memenangkan satu laga saja dari 83 pertandingan tersebut, dengan tiga kali imbang, serta 79 kali menelan kekalahan.
- Morten Olsen – Denmark
2000 – 2015
15 Tahun – 163 Pertandingan
Morten Olsen sempat memperpanjang kontraknya pada Desember 2013 dengan kontrak yang akan berakhir pada Juni 2016. Pada Maret 2015, ia menyatakan bahwa ia akan mundur dari jabatannya saat kontraknya berakhir setelah gelaran Euro 2016. Namun pada akhirnya kontraknya diputus lebih dini pada November 2015, setelah Denmark gagal lolos ke Euro 2016.
- April Phumo – Lesotho
1979-1995
16 Tahun
April Phumo menjadi pelatih pertama Tim Nasional Lesotho, dan ia berhasil mempertahankan jabatannya selama 16 tahun. Ia mengawali kariernya sebagai pelatih Lesotho pada 1979, dan menerima lisensi kepelatihan dari FIFA pada tahun 1981. Setelah meninggalkan Lesotho pada tahun 1995, ia juga sempat melanjutkan kariernya dengan melatih Afrika Selatan.
- Shashi Singh Mahendra – Fiji
1960 – 1976
16 Tahun
Nama Shashi Singh Mahendra mungkin memang tak begitu banyak diketahui publik, namun ia menjadi sosok yang sangat berpengaruh di Fiji. Ia merupakan pelatih tim nasional Fiji pada periode 1960 hingga 1976, dan menjadi Wakil Presiden Federasi pada periode 1955 hingga 1969. Ia sukses memenangkan medali perak di Olimpiade Pasifik Selatan pada tahun 1963.
- Walter Winterbottom – Inggris
1946 – 1962
16 Tahun – 139 Pertandingan
Walter Winterbottom berhasil menjadi pelatih nyata pertama, termuda, dan terlama untuk Timnas Inggris. Hal ini karena sebelum tahun 1946, Inggris telah dipimpin oleh seorang pejabat dari federasi.
Winterbottom berhasil meraih kesuksesan yang cukup besar selama masa kepelatihannya. Ia sukses mengantarkan Inggris lolos ke World Cup di empat kesempatan secara beruntun, yakni pada tahun 1950, 1954, 1958, dan 1962.
- Mohammad Anwar Elahee – Mauritius
1970 – 1988
18 Tahun
Mohammad Anwar Elahee merupakan salah satu mantan bek Mauritius, dan ia berhasil menduduki jabatan sebagai pelatih tim nasional pada tahun 1970 hingga 1988. Selama 18 tahun kepemimpinannya, Mauritius telah berhasil memenangkan Indian Ocean Island Games pada tahun 1985.
- Guillermo Stábile – Argentina
1939 – 1960
21 Tahun – 123 Pertandingan
Saat masih berkarier sebagai pesepakbola, Guillermo Stábile berhasil menjadi top skorer dunia di tahun 1930, dan ia melanjutkan kariernya sebagai pelatih Timnas Argentina pada tahun 1939. Ia tercatat sukses memenangkan Copa America dalam enam kesempatan, yakni pada tahun 1941, 1945, 1946, 1947, 1955 dan 1957, serta Pan American Championship pada 1960.
