Kisah Leo Messi dan bagaimana dia akhirnya bermain untuk Argentina jauh lebih luar biasa dari yang penggemar sepakbola duga. Sergio Levinsky, salah satu penulis ’10 look at the 10′ menceritakan kisahnya. Sebuah rekaman video tentang ketidakpercayaan Cesc Fabregas dan Marcelo Bielsa yang kesemuanya berperan dalam kisah pemain nomor 10 Argentina itu.
Keluarga Messi berhasil membuat video agar Claudio Vivas bisa melihatnya. Pemain muda itu akan mendapatkan paspornya dan Spanyol menginginkannya untuk tim nasional Spanyol. Keluarga Messi menyerahkan rekaman itu dengan harapan Messi bisa ikut serta di Piala Dunia U-17, namun akhirnya tidak terjadi.
Argentina disingkirkan Spanyol di Piala Dunia. Kedua tim berbagi hotel dan Hugo Tocalli (pelatih Argentina U-17) datang untuk memberi selamat kepada tim Spanyol setelah kekalahan tersebut. Saat itu salah satu dari mereka mengatakan kepadanya: “Kamu kalah karena kamu tidak bermain sebaik mungkin”.
Ternyata pemuda itu adalah Cesc Fabregas dan yang dia bicarakan adalah Messi yang bermain bersamanya di Barcelona. Tocalli mengingat nama Messi dan ketika dia tiba di Argentina dia memeriksa arsipnya. Dia menemukan rekaman itu dan segera memberi tahu Marcelo Bielsa.
Saat video itu diputar kepadanya, Bielsa berkata: “Tapi jangan memutarnya dengan kecepatan tinggi, putar ke saya secara normal”. Ternyata itu bukan dalam kecepatan tinggi, melainkan sepak bola memusingkan yang dibawa Messi, beberapa tahun kemudian, ke puncak sepakbola dunia.
