Penghargaan Luar Biasa yang Bisa Dimenangkan Lionel Messi untuk Pertama Kalinya Dalam 20 Tahun Karirnya
Selama 20 tahun karirnya dihabiskan bermain untuk Barcelona, Paris Saint-Germain, Inter Miami dan Argentina, Messi telah memenangkan banyak penghargaan tim dan individu.
Pemenang Ballon d’Or delapan kali itu memiliki empat medali pemenang Liga Champions dalam koleksinya, dan pada tahun 2022 mengisi kekosongan Piala Dunia di CV-nya dengan menjadi kapten Argentina menuju kejayaan Piala Dunia.
Namun, pemain berusia 36 tahun ini mungkin akan menambahkan gelar unik ke dalam warisannya.
Messi telah dinominasikan untuk hadiah di penghargaan ESLAND, yang diselenggarakan oleh YouTuber dan streamer Spanyol TheGrefg untuk komunitas pembuat konten berbahasa Spanyol.
Bintang Inter Miami ini dinominasikan dalam kategori “kemarahan tahun ini” menyusul perselisihannya dengan YouTuber dan streamer Ibai Llanos hanya beberapa saat setelah ia memenangkan Ballon d’Or kedelapannya.
Setelah menerima penghargaannya, Messi diwawancarai oleh Llanos dan menuduhnya membacakan pesan pribadi di aliran yang dia kirimkan melalui Instagram.
“Saya marah kepada Anda, saya tidak menyukai apa yang Anda lakukan kemarin,” kata Messi.
Llanos mencoba meyakinkan Messi bahwa dia tidak membagikan pesan tersebut, namun Messi tertawa: “Saya akan mengawasi Anda lain kali.”
Klip tersebut membuat Messi mendapatkan nominasi untuk penghargaan “kemarahan tahun ini”, dan pemenangnya akan diumumkan pada Gala yang diadakan pada tanggal 17 dan 18 Februari.
Messi hanyalah salah satu dari beberapa pemain terkenal yang membangun hubungan dengan YouTuber dan streamer dalam beberapa tahun terakhir.
Teman dekatnya sekaligus mantan rekan setimnya di Argentina, Sergio Aguero, telah beralih ke dunia streaming dan Twitch sejak pensiun dari bermain pada tahun 2021.
Messi sedang mempersiapkan musim penuh pertamanya bersama Inter Miami, setelah ia bergabung dengan klub MLS musim panas lalu. Dia membimbing tim meraih gelar Piala Liga perdana, tetapi akan berusaha meningkatkan performanya di liga setelah tim besutan David Beckham gagal lolos ke babak play-off 2023.
