Barcelona sebagai klub terbaik dunia tidak hanya hebat karena prestasinya yang konsisten di dunia, tetapi klub ini juga memiliki akademi terbaik di dunia dengan melahirkan banyak talenta paling berbakat di dunia. Dari akademi inilah pemain terbaik dunia Messi hadir dan belum lagi ditambah nama-nama seperti Iniesta, Xavi, Puyol atau Valdez. Namun La Masia dan Barcelona tidak hanya mampu mencetak pemain berbakat, gaya khas Barca dengan tiki-takanya pun sering melahirkan pelatih hebat dari gaya bermainnya tersebut.
Gaya bermain Barca yang diterapkan pemain-pemainnya ternyata mendorong banyak mantan pemainnya tersebut untuk bisa menjadi pelatih professional. Ada begitu banyak nama pelatih top dunia yang merata tersebar di klub-klub Eropa yang merupakan mantan pemain Barcelona. Dan sebagian besar dari mereka berhasil menjuarai liga tempat dimana mereka melatih. Berikut kami sajikan daftarnya :
1. Johan Cruyff
Cruyff mewarisi pemahaman taktiknya dari pelatih Rinus Michel, yang sukses membawa Total Football ke Barcelona dan kemudian memodifikasinya sebagai Tiki Taka. Setelah lima tahun membela Barca dan mempersembahkan satu gelar La Liga, pria yang kini berusia 67 tahun itu sempat mengembara hingga ke Amerika Tengah dan Selatan. Pria asal Belanda itu memulai karir kepelatihannya bersama Ajax Amsterdam pada 1985-1988 dan meraih dua gelar Piala Liga Belanda. Setelah itu, ia melanjutkan karir ke Barcelona dan mempersembahkan empat gelar dalam delapan musim. Cruyff pula yang mendasari ide diciptakannya akademi sepak bola Barcelona untuk menciptakan pemain-pemain muda dengan pemahaman taktik sesuai keinginan tim senior.
2. Frank de Boer
Frank de Boer memulai karirnya bersama Barcelona sebagai pemain pada periode 1999-2003. Sukses mempersembahkan satu gelar La Liga, ia berpindah ke sejumlah klub. Setelah pensiun, pria asal Belanda yang kini berusia 44 tahun itu menjadi asisten pelatih di Ajax dan kini menjadi pelatih Ajax. Kembaran Ronald de Boer itu sukses mempersembahkan empat gelar beruntun sejak 2010-11
3. Carles Rexach
Pemain sayap asal Spanyol itu memperkuat Barca periode 1967-1981, mempersembahkan gelar . Setelah pensiun, ia langsung melatih klub Katalunya, tim muda Barcelona, asisten tim utama dan pelatih caretaker pada 1991. Pada tahun inilah ia sukses mempersembahkan satu gelar liga Spanyol.
4. Laurent Blanc
Blanc memperkuat Barcelona sebagai pemain pada musim 1996-1997 dan sukses mempersembahkan Piala Winners serta Piala Spanyol. Ia pensiun setelah mengembara ke sejumlah klub, termasuk Manchester United. Setelah pensiun, pria asal Prancis berusia 48 tahun itu sukses menjadi pelatih di Bordeaux dan Paris Saint-Germain. Masing-masing diberinya gelar Ligue 1, Piala Prancis dan Trophee des Champions.
5.Ronald Koeman
Pria asal Belanda ini berkarir sebagai pemain di Barcelona pada Periode 1989-1995 dan pindah ke Feyenoord. Selama di Barca, ia sukses mempersembahkan empat gelar La Liga serta Piala Liga. Setelah itu, ia menjadi asisten pelatih di timnas Belanda dan Barcelona dan memulai karir sebagai pelatih utama di Vitesse. Sebagai pelatih, ia berhasil mempersembahkan sejumlah gelar liga domestik bersama Ajax dan PSV serta Piala Raja Spanyol bersama Valencia.
6. Pep Guardiola
Guardiola adalah pelatih tersukses Barcelona sejauh ini. Selama empat musim, terhitung sejak 2008, ia tak pernah absen memberikan gelar. Tiga gelar La Liga, dua trofi Liga Champions dan sejumlah gelar menjadi koleksinya. Setelah menyepi selama semusim, mantan gelandang timnas Spanyol itu lanjut menangani Bayern Munchen musim lalu dan langsung mempersembahkan gelar Bundesliga. Saat masih menjadi pemain, pria Spanyol berusia 43 tahun itu sukses meraup enam gelar La Liga dan satu trofi Piala Champions.
7. Tito Villanova
Karir Vilanova sebagai pemain mungkin tidak setenar yang lainnya. Seangkatan bersama Guardiola di Barcelona B, Vilanova tak pernah mengenyam tim utama Blaugrana. Ia berpindah-pindah klub tanpa gelar sebelum akhirnya pensiun. Tahun 2007, pria asal Spanyol itu menjadi asisten Guardiola di Barcelona B. Vilanova juga tetap dibawa Guardiola saat Guardiola dipromosikan sebagai pelatih tim utama. Saat Guardiola mundur dari 2012, Vilanova sukses mempersembahkan gelar La Liga. Musim berikutnya, Vilanova mundur karena kanker kelenjar ludah. Ia tutup usia pada 25 April 2014 di usia 45 tahun.
8. Luis Enrique
Enrique memulai kiprahnya sebagai pemain Barcelona pada 1996, pindah dari Real Madrid. Hingga 2004, ia berhasil mempersembahkan gelar La Liga. Setelah itu, ia melanjutkan karir sebagai pelatih Barcelona B pada 2008 dan menjadi pelatih utama AS Roma pada 2011-12. Ia pindah ke Celta pada 2013-14 dan kembali ke Barcelona musim ini. Meski belum bisa mempersembahkan gelar, kiprah pelatih berusia 44 tahun itu cukup menjanjikan. Mantan pemain timnas Spanyol itu membawa Barca ke puncak klasemen musim ini dengan 22 poin dari sembilan laga, dengan hanya sekali kalah.
9. Giovanni Van Bronchorst
Ini adalah mantan pemain Barca dan calon pelatih sukses. Semasa menjadi pemain, pria asal Belanda itu sukses mempersembahkan dua trofi La Liga untuk Barcelona dan satu trofi Liga Champions. Kini, di usianya yang ke-39, ia menjadi asisten pelatih Feyenoord sejak 2011 lalu.
10. Eusebio Sacristan
Sacristan menjadi pemain Barcelona selama delapan musim dan mempersembahkan empat trofi La Liga, satu Liga Champions dan satu Piala Raja. Saat ini, pria asal Spanyol berusia 50 tahun itu menjadi pelatih di Barcelona B. Ia menjadi figur yang disiapkan Barca untuk menukangi tim utama di masa mendatang.
