Wasit Ini Lebih Kaya Ketimbang Pemain
Uang banyak tidak mengubah cintanya kepada sepakbola. Di Eropa, bukanlah hal asing melihat para pengadil lapangan hijau berkarir di bidang lain karena kebanyakan dari mereka memang hanya menjadikan tugas sebagai wasit sebagai cara untuk menjembatani cinta terhadap sepakbola, setelah impian menjadi pemain tidak bisa mereka wujudkan.
Pekerjaan utama dari Jonas Eriksson, bagaimanapun, tampaknya akan membuat Anda terkejut. Tepatnya, penghasilan yang didapatkan oleh Eriksson dari pekerjaan utamanya. Banyaknya uang yang masuk ke kantongnya bahkan bisa saja membuat pengadil asal Swedia ini tidak memerlukan honor yang diberikan oleh FIFA untuk tugas yang ia lakukan di panasnya Brasil selama Piala Dunia 2014 kemarin.
Eriksson menguasai sebagian kepemilikan dari sebuah perusahaan media Swedia. Perusahaan yang telah dijual tersebut membuat uang sebesar tujuh juta pound sterling masuk ke rekeningnya saat ia masih berusia 33 tahun. Jumlah yang lebih kecil dari penghasilan beberapa nama besar, namun jelas lebih banyak dari penghasilan tahunan mayoritas pemain di Piala Dunia. Uang sebanyak itu (dan penghasilan yang masih ia dapatkan hingga saat ini) toh tidak mengubah hati Eriksson.
Pria yang sudah menjadi wasit sejak berusia 20 tahun ini berujar, sebagaimana diwartakan oleh Eurosport, bahwa menjadi wasit adalah cintan sejatinya. “Semua uang tersebut tidak mengubah apapun. Hal terbaik yang saya lakukan dalam hidup saya adalah menjadi wasit sepakbola.” Eriksson mendapatkan lisensi wasit FIFA-nya pada tahun 2002.
Sumber : supersoccer.co.id