Extra Time

Akhirnya Ronaldo Jujur tentang GOAT yang Sesungguhnya Pasca Messi Menangi Piala Dunia

Cristiano Ronaldo akhirnya memberikan pendapatnya tentang apakah kemenangan Piala Dunia Lionel Messi telah mengakhiri perdebatan tentang siapa yang terbesar sepanjang masa.

 

Messi dalam performa terbaiknya saat dia membantu Argentina mengalahkan juara bertahan Prancis di Stadion Lusail untuk akhirnya meraih kejayaan Piala Dunia.

 

Meski unggul 2-0 di babak pertama, Argentina akhirnya tertekan saat dua gol Kylian Mbappe di 10 menit terakhir membuat pertandingan masuk ke babak perpanjangan waktu.

 

Dengan Messi berhasil mencetak gol di menit ke 108, banyak pecinta sepakbola saat itu berpikir itu merupakan gol kemenangan, Namun kembali Mbappe akhirnya menyamakan kedudukan melalui titik penalti di menit ke 118 dan kembali memaksa Argentina untuk babak adu penalty.

 

Pada akhirnya, Kehebatan Messi tidak dapat disangkal lagi saat Argentina keluar sebagai pemenang 4-2 setelah adu penalti yang menegangkan yang mana Prancis gagal dalam dua eksekusi tendangan penaltinya.

 

Di awal pagelaran Piala Dunia, ada banyak pecinta sepakbola yang merasa apabila salah satu dari Messi atau Ronaldo memenangkan piala dunia 2022, mereka akan menjadi G.O.A.T yang tak terbantahkan.

 

Sekarang, para penggemar sangat yakin bahwa Messi tidak terbantahkan lagi,  setelah sulitnya perjalanan yang ia lewati untuk mendapatkan trofi Piala Dunia, sesuatu yang belum bisa dilakukan Ronaldo dengan Portugalnya.

 

Namun, sebelum timnya tersingkir secara mengejutkan di perempat final melawan Maroko, Ronaldo menolak gagasan bahwa warisan dirinya atau orang lain akan terpengaruh oleh Piala Dunia.

 

Ketika ditanya apakah turnamen 2022 akan menentukan debat GOAT, Ronaldo berkata: “Bahkan jika saya memenangkan Piala Dunia, perdebatan itu akan terus berlanjut. Beberapa orang lebih menyukai saya, beberapa tidak menyukai saya. Ini seperti dalam hidup, beberapa orang berambut pirang, beberapa orang lainnya berambut cokelat.

 

“Saya selalu harus menunjukkan apa yang bisa saya lakukan tahun demi tahun. Saya ingin sekali memenangkan turnamen ini. Saya ambisius tetapi jika Anda memberi tahu saya bahwa saya tidak akan memenangkan turnamen lagi, saya akan tetap senang mengingat semua yang telah saya menangkan. Di buku sejarah, semua catatan lain akan ada di sana. Tapi jelas, Piala Dunia di rak tidak akan buruk. Itu akan menjadi mimpi.”

 

Messi kini telah menyelesaikan perjalanannya di Piala Dunia dengan kemenangan yang menakjubkan tepat di akhir, akhir dongeng bagi seorang pemain yang menulis kisahnya sendiri di atas lapangan.

Related Articles

Back to top button