Manajer Arsenal legendaris Arsene Wenger menikmati pertemuan yang mengharukan dengan pemain andalan The Gunners Bukayo Saka di ruang ganti Arsenal pada bulan Desember silam.
Wakil ketua eksekutif Arsenal Tim Lewis pun bercerita tentang apa yang dikatakan selama diskusi antara Arsene Wenger dan Bukayo Saka di tahun lalu tersebut.
Setelah menghabiskan empat tahun dan menjauh dari Emirates Stadion, menyusul berakhirnya kepemimpinannya selama 22 tahun sebagai bos Gunners, Wenger kembali ke Arsenal untuk pertama kalinya pada Boxing Day tahun lalu saat pertandingan Arsenal melawan West Ham. Di bawah pengawasan mantan pelatih asal Prancisnya itu, tuan rumah Arsenal berhasil menumbangkan The Hammers 3-1.
Datang mulai dari awal laga, Wenger pun diundang ke ruang ganti untuk menghabiskan waktu bersama mantan pemainnya dan bos Arsenal saat ini Mikel Arteta serta para pemain. Salah satu bintang The Gunners yang sangat bersemangat atas kedatangan pelatih pemenang Liga Premier tiga kali itu adalah Saka.
Pemain internasional Inggris itu tidak pernah berdiskusi secara intens dengan Wengar walaupun ia adalah bagian dari akademi Arsenal.
Sesaat sebelum pertemuan dengan Wenger di Emirates, Saka mengungkapkan: “Salah satu penyesalan terbesar saya, bukan penyesalan, tapi sesuatu yang belum bisa saya lakukan, adalah bertemu Arsene Wenger.”
Wakil ketua eksekutif Arsenal Tim Lewis saat itu menjelaskan bagaimana interaksi itu terjadi. “Sangat menyenangkan membawa Arsene ke ruang ganti,” kata Lewis kepada The Telegraph.
“Bukayo [Saka] tidak mengenalnya tetapi dia segera memanggilnya ‘bos’. Dia berkata, ‘Bos, bagaimana saya bisa berkembang?’ – [dan] Arsene dengan sangat datar berkata, ‘Saya pikir Anda bisa menggunakan kaki kanan Anda lebih sering’.”
Saka disebut-sebut sebagai salah satu prospek paling menjanjikan di akademi Arsenal saat Wenger memimpin, tetapi dia tidak melakukan debutnya di tim utama sampai Unai Emery memimpin kampanye setelah kepergian pria Prancis itu.
Pemain berusia 21 tahun itu bukan satu-satunya pemain Arsenal yang yang dikomentari oleh ikon The Gunners Wenger, tetapi Wenger juga mengomentari kapten klub mereka yang sekaligus merupakan mantan pemain Real Madrid Martin Odegaard.
“Sulit [mencoba meyakinkan Odegaard untuk bergabung dengan Arsenal]… Saya berbicara dengannya ketika dia berusia 15 tahun,” aku Wenger. “Saya benar-benar berbicara dengannya tentang hal itu setelah pertandingan di Boxing Day.
“Saya putus asa untuk mengontraknya. Beruntung dia ada di sini sekarang. Dia benar-benar seperti Cesc Fabregas muda. Saya pikir dia telah berkembang menjadi pemain yang lengkap.”
Arteta telah lama mengutarakan idenya agar Wenger bisa lebih dekat dengan tim utama di Arsenal, tetapi sampai sekarang mantan bos The Gunners itu terus menjaga jarak yang sehat untuk apa yang sedang terjadi di Emirates. Dan baru-baru ini pun, Wenger memberikan prediksinya dan mengakui bahwa dia berpikir Arsenal akan memenangkan liga musim depan.
