Extra Time

Gerard Pique Menyebutkan Dua Perubahan Drastis yang Ingin Dia Lakukan dalam Sepakbola

 

Sejak pensiun dari sepak bola pada November 2022, Pique telah mempelopori beberapa proyek dalam olahraga ini, termasuk membentuk Kings League, yang menggabungkan streaming Twitch dengan sepak bola lima lawan satu.

Memang, Pique tidak pernah segan-segan mengeksplorasi cara mengembangkan dan memperbaiki permainan, dan mantan bintang Barcelona itu telah membuat beberapa proposal berani untuk mempertahankan perhatian penonton muda di sepak bola.

ā€œSalah satu alasan kami menciptakan Kings League adalah saya melihat anak-anak saya menonton pertandingan sepak bola dan setelah sepuluh menit mereka menggunakan ponsel dan tablet mereka serta menonton hal-hal lain pada saat yang sama,ā€ katanya kepada The Times.

ā€œSepakbola itu hiburan, jadi tidak sekedar berkompetisi dengan olahraga lain. Ini bersaing dengan Netflix, Amazon, YouTube, dan TikTok. Setiap orang mempunyai waktu yang terbatas. Sepak bola selama 90 menit tidak begitu menarik.ā€

Ketika ditanya apakah dia menonton pertandingan 90 menit penuh, Pique mengakui: ā€œTidak juga. [Saya menonton] Barca-Napoli, misalnya, pertandingan penting di Liga Champions, tapi pertandingan ke-25 di liga [musim]? Saya tidak menontonnya.

ā€œBeberapa di Barca, ketika saya bisa, tapi tidak 90 menit. Mungkin 30 atau 40 menit. Itu sebuah tren, sedang terjadi. Ini tidak bisa dihentikan dan Anda harus beradaptasi.ā€

Dia kemudian mencontohkan bola basket dan baseball, ketika mendiskusikan cara untuk lebih mempertahankan keterlibatan dalam sepak bola.

Sebagian besar cabang olahraga di AS tidak dapat berakhir dengan hasil seri, sehingga pertandingan harus dilanjutkan ke perpanjangan waktu untuk menentukan pemenangnya. Pique berpendapat bahwa menghilangkan hasil imbang dalam sepak bola bisa membuat olahraga menjadi produk yang lebih menghibur.

Dia berkata: ā€œMungkin tidak ada hasil imbang, kenapa tidak? Dalam bisbol dan bola basket, tidak ada hasil seri. Anda menonton pertandingan dan berakhir dengan hasil imbang dan perasaannya adalah, ‘Siapa yang menang?’

ā€œSepakbola takut akan perubahan. Ini mempunyai sejarah yang besar, sangat tradisional, tapi perubahan akan terjadi, itu harus terjadi. Pertandingan berdurasi 90 menit yang berakhir 0-0 sulit dipahami oleh generasi baru.ā€

 

Related Articles

Back to top button