Top Skor

14 Pemain dengan Nomor Punggung 10 di Klub Besar Eropa untuk Musim 2019/20

Nomor punggung 10 buat sebagian pemain dan klub sepakbola adalah nomor punggung keramat.

Pemain dengan nomor punggung ini sering sekali diberi beban yang berlebih untuk mengangkat performa tim.

Bahkan buat klub seperti Napoli, nomor punggung 10 miliki Maradona dipensiunkan, mengingat kontribusi besar yang diberikan Maradona kepada Napoli.

Dan di bawah ini kami memiliki pemain dengan nomor punggung 10 di klub besar Eropa pada musim 2019/20 :

1. Manchester United – Marcus Rashford

Kendati usianya baru menginjak 22 tahun, sosok Marcus Rashford sudah memiliki jam terbang tinggi.

Pasca dipromosikan ke tim utama pada Januari 2016 silam, Rashford sudah mengemas 172 laga dengan torehan 47 gol bersama ​Man United.

Perannya di musim 2019/20 dipastikan akan semakin krusial, apalagi dengan kepergian Romelu Lukaku ke Inter Milan.


2. Manchester City – Sergio Aguero

Delapan musim memperkuat ​The Citizens sejak didatangkan dari Atletico Madrid, selama delapan musim itu pula sosok Aguero tidak tergantikan sebagai ujung tombak sang juara bertahan Premier League.

Hal itu cukup menjadi bukti kualitas pemain asal Argentina ini.

Kondisi itu sepertinya tidak akan berubah di musim 2019/20 ini, mengingat dirinya sudah mencetak dua gol di dua laga pertama liga.


3. Liverpool – Sadio Mane

Kendati banyak orang mengagungkan sosok Mohamed Salah, namun fans asli ​The Reds tidak akan menafikan peran seorang Sadio Mane di sisi kiri lapangan.

Dia bahkan berhasil menjadi top skorer Premier League, bersama Salah, dengan torehan 22 gol musim lalu.

Selama fit, dapat dipastikan Anda akan menyaksikan aksi pemain Senegal ini setiap pekannya musim ini.


4. Arsenal – Mesut Ozil

Satu dari beberapa pemegang nomor 10 yang mulai kehilangan posisinya musim ini, Ozil sejatinya merupakan idola di Emirates Stadium kala didatangkan dari Real Madrid pada 2013 silam.

Namun, selama dua musim terakhir, dirinya mulai mengalami inkonsistensi.

Kedatangan Dani Ceballos di musim panas 2019 ini, hampir pasti akan menggerus waktu bermain gelandang asal Jerman ini di musim 2019/20 bersama ​The Gunners.


5. Chelsea – Willian

Selalu bisa diandalkan, itu mungkin yang menggambarkan sosok Willian.

Sudah enam musim memperkuat ​Chelsea, dia memang tidak selalu mampu mematenkan posisi di tim utama, namun dirinya tetap merupakan penyerang yang berbahaya.

Sayangnya, manajer anyar Chelsea, Frank Lampard, lebih memilh menggunakan Pedro, Christian Pulisic, dan Mason Mount, untuk bermain di belakang striker.

Bisa jadi waktu Willian di Stamford Bridge tidak akan lama lagi.


6. Real Madrid – Luka Modric

Tujuh musim menjadi jenderal lini tengah ​Real Madrid, sekaligus memberikan empat gelar Champions League, membuat sosok Modric menjadi salah satu gelandang terbaik dunia.

Kendati kini usianya akan menginjak 34 tahun, nampaknya posisinya di lini tengah El Real masih belum akan tergantikan dalam waktu dekat, apalagi mengingat skuat asuhan Zinedine Zidane belum memiliki pengganti setara untuk bintang asal Kroasia tersebut.


7. Barcelona – Lionel Messi

Tidak perlu banyak kata-kata untuk menggambarkan sosok satu ini. Messi bisa dibilang sebagai ‘wajah’ dari ​Barcelona selama satu dekade terakhir.

Setiap musimnya, sejak dipromosikan ke tim utama pada 2005, La Pulga menjadi bintang utama sekaligus pahlawan tim di laga-laga krusial.

Kini di usia 32 tahun, status megabintang masih menjadi miliknya.

Jangan kaget jika nomor punggung 10 akan dipensiunkan oleh Barcelona ketika Messi berhenti bermain.


8. Atletico Madrid – Angel Correa

Sudah memperkuat Atletico sejak Januari 2015 silam, sosok Angel Correa belum benar-benar mampu mengunci posisinya sebagai winger kana utama tim.

Musim 2018/19 lalu dirinya bermain cukup reguler dengan catatan 49 laga.

Namun, kedatangan Joao Felix musim ini, membuat posisi Correa sangat mungkin akan berubah menjadi penghangat bangku cadangan.


9. Juventus – Paulo Dybala

Masih menjadi teka teki apakah nomor 10 di ​Juventus musim 2019/20 masih akan menjadi milik Dybala.

Pemain Argentina tersebut terus dikaitkan dengan pintu keluar klub seiring dengan dirinya yang mulai kehilangan posisinya, sehubungan dengan Juventus yang berupaya mengakomodasi Cristiano Ronaldo.

Namun, di luar semua fakta di atas, jika diberikan kesempatan sebagai playmaker, mantan pemain Palermo ini masih merupakan salah satu yang terbaik di dunia.


10. AC Milan – Hakan Chalhanoglu

Dapat bermain sebagai winger kiri maupun gelandang, membuat sosok Chalhanoglu sangat berharga di lini depan ​AC Milan.

Kendati produktivitas dalam mencetak gol bukan keunggulannya, dia mampu menorehkan 13 assist dari 46 laga di musim 2018/19 lalu.

Mengingat satu-satunya winger kiri lainnya di tim Rossoneri musim ini adalah Fabio Borini, nampaknya posisi mantan pemain Bayer Leverkusen di tim utama masih tidak akan terganggu.


11. Inter Milan – Lautaro Martinez

Berposisi sebagai striker, menit bermain Lautaro Martinez semenjak datang pada musim panas 2018 silam, meningkat cukup tajam.

Hal itu seiring dengan permasalahan internal klub terkait Mauro Icardi, yang membuat Martinez diplot sebagai striker utama ​Nerazzurri.

Catatan pemain 21 tahun ini pun tidak buruk, dengan sembilan gol dari 35 laga.

Namun, dengan kedatangan Romelu Lukaku, pemain asal Argentina ini kemungkinan besar hanya akan menjadi pelapis di musim 2019/20.


12. Bayern Munchen – Philippe Coutinho

Pemegang nomor 10 terbaru di daftar ini, Philippe Coutinho datang ke ​Bayern Munchen sebagai pinjaman, pasca menjalani satu setengah musim yang campur aduk bersama Barcelona.

Ekspektasi tinggi pun akan langsung disematkan kepada gelandang serang asal Brasil tersebut di Allianz Arena, apalagi, nomor tersebut sebelumnya dimiliki oleh winger legendaris klub, Arjen Robben.


13. Borussia Dortmund – Mario Gotze

Perjalanan karier Gotze boleh dibilang naik turun, bahkan dirinya tidak sepenuhnya mampu menembus tim utama ​Dortmund pasca kembali dari Bayern Munchen sejak Juli 2016 silam.

Namun, dirinya masih dipercaya memegang nomor 10, sebagai bentuk apresiasi kepada dirinya yang merupakan produk akademi klub.

Di musim 2019/20, dirinya sangat mungkin hanya berperan sebagai pelapis.

Mengingat dua posisi yang sering dia isi, yakni striker dan penyerang lubang, telah ditempati oleh Paco Alcacer, serta sang kapten, Marco Reus.


14. Paris Saint-Germain – Neymar

Tidak ada yang bisa menebak berapa lama lagi jersey nomor 10 Paris Saint-Germain menjadi milik Neymar.

Penyerang Timnas Brasil ini menjadi subjek utama di bursa transfer musim panas 2019 ini dengan Barcelona dan Real Madrid terus berupaya mendatangkannya.

Jikalau pun akhirnya bertahan di Parc des Princes, dirinya masih harus bersaing dengan bintang utama tim saat ini, Kylian Mabppe, yang musim ini dimainkan sebagai winger kiri.

Sumber : 90min.com

Related Articles

Back to top button